Poin-poin penting:
- Yen meningkat menjadi 143.60 terhadap dolar di tengah kekhawatiran perdagangan global dan adanya pembicaraan mendatang antara AS dan China.
- Notulen BoJ menunjukkan kemungkinan kenaikan suku bunga jika proyeksi ekonomi tetap terjaga, meskipun risiko tetap ada.
Yen Jepang menguat menjadi 143.60 per dolar pada hari Kamis, pulih dari kerugian sebelumnya seiring ketidakpastian geopolitik yang mendorong minat pada mata uang yang dianggap aman. Ini terjadi sebagai respons terhadap pernyataan terbaru Presiden Donald Trump, termasuk konferensi pers yang direncanakan untuk mengumumkan kesepakatan perdagangan dengan negara “besar”—yang diperkirakan luas adalah Inggris.
Sementara pengumuman tersebut memberikan sedikit dorongan pada sentimen risiko umum, yen melihat peningkatan setelah Trump menegaskan bahwa tarif untuk impor China akan tetap berlaku selama pembicaraan perdagangan awal. Sikap tegas dari Washington telah membuat pasar hati-hati menjelang negosiasi AS-China yang dijadwalkan di Swiss akhir pekan ini.
Di dalam negeri, notulen rapat Bank of Japan memberikan sinyal hawkish, dengan beberapa pembuat kebijakan menyatakan kesiapan untuk menaikkan suku bunga jika proyeksi inflasi dan pertumbuhan tetap terjaga. Namun, anggota lain mengutip kekhawatiran yang meningkat terhadap guncangan eksternal, terutama dari kebijakan perdagangan AS yang berkembang, sebagai alasan untuk bersikap hati-hati.
Sementara itu, negosiasi perdagangan AS-Jepang juga kembali menjadi fokus, dengan Tokyo berusaha untuk menyelesaikan kesepakatan kerangka kerja pada bulan Juni. Kesepakatan ini dapat mempengaruhi ekonomi Jepang yang bergantung pada ekspor dan berpengaruh pada waktu kebijakan moneter.
Analisis Teknis
USDJPY sedikit naik setelah rebound dari zona dukungan 142.35, dengan harga menyentuh puncak di 144.00 sebelum terkonsolidasi dalam rentang ketat. Rata-rata bergerak jangka pendek (5/10 EMA) melintasi di atas MA 30-periode selama kenaikan ini, mendukung momentum positif melalui sesi awal Asia. Namun, bar histogram MACD kini mulai memudar dan garis sinyal melengkung ke bawah—menunjukkan momentum yang melemah mendekati resistansi psikologis 144.00.
Gambar: USDJPY rebound dari 142.35 dan mencapai 144.00, tetapi momentum melambat saat harga stagnan di bawah resistansi, seperti yang terlihat pada aplikasi VT Markets
Dengan harga bertahan di atas MA 30 dan dukungan dekat 143.45, pembeli mungkin masih mencoba untuk breakout, meskipun penurunan di bawah level tersebut dapat memicu penarikan kembali ke arah wilayah 143.10–142.85.
Perkiraan Hati-hati
Yen mungkin terus menarik arus masuk jika ketegangan perdagangan berlanjut, berpotensi mendorong USD/JPY kembali ke level 143.00. Namun, keraguan BoJ yang dovish dan perbaikan data AS dapat membatasi keuntungan. Breakout yang terkonfirmasi di atas 144.00 akan membuka peluang untuk penguatan dolar lebih lanjut menuju 145.20, sementara penurunan di bawah 143.00 dapat memicu penguatan yen yang lebih dalam.
Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.