Indikator Ekonomi Jepang
Data terbaru dari Jepang menunjukkan adanya tekanan harga yang berkelanjutan, mendukung argumen untuk penyesuaian kebijakan lebih lanjut oleh Bank of Japan. Trader menunjukkan kehati-hatian menjelang berita ekonomi AS. Laporan inflasi AS yang lebih lemah baru-baru ini menguatkan ekspektasi untuk pemotongan suku bunga Fed lebih lanjut, sementara optimisme perdagangan yang terus berlanjut meredakan kekhawatiran resesi. Secara teknis, USD/JPY menghadapi perlawanan dan berisiko mengalami penurunan lebih lanjut menuju level 146.00. Penembusan di bawah level ini bisa menjadi sinyal kerugian yang lebih dalam. Sebaliknya, jika berhasil melewati perlawanan, bisa menyebabkan pergerakan naik menuju 148.00. Peta panas pasar menunjukkan kekuatan relatif dan kelemahan USD terhadap berbagai mata uang. Sejauh ini, Yen Jepang tampaknya mendapatkan dukungan dari faktor domestik dan eksternal. Angka inflasi grosir terbaru dari Jepang menunjukkan bahwa perusahaan terus meneruskan biaya yang lebih tinggi sepanjang rantai pasokan, yang akhirnya mempengaruhi harga konsumen. Ini bukan sekadar fluktuasi—ada sinyal yang jelas di sini. Peningkatan harga yang konsisten sering kali menjadi dasar untuk perubahan pola pikir bank sentral. Dan dengan Wakil Gubernur Uchida yang mengisyaratkan bahwa penyesuaian kebijakan mungkin akan segera terjadi, Yen mendapatkan dorongan tambahan untuk kenaikannya yang terbaru. Di sisi lain, ada suasana kehati-hatian di seluruh pasar. Ketidakpastian global, terutama di hadapan potensi tantangan, membuat Yen semakin menarik, karena sering dicari saat kepastian sulit dijumpai. Dolar, sebaliknya, menunjukkan sedikit energi saat ini. Ada rasa menunggu, dengan semua orang mengamati angka Indeks Harga Produsen AS yang akan datang dan mencoba menafsirkan pernyataan Powell selanjutnya. Buat akun VT Markets live Anda dan mulai berdagang sekarang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.