Mengerti Inflasi
Inflasi menunjukkan kenaikan harga barang dan jasa dari waktu ke waktu, biasanya ditunjukkan sebagai perubahan persentase. Inflasi inti tidak termasuk barang-barang yang tidak stabil seperti makanan dan bahan bakar, yang diperhatikan oleh ekonom dan bank sentral, karena inflasi di atas 2% sering memicu kenaikan suku bunga dan menguatkan mata uang. Inflasi tinggi biasanya meningkatkan mata uang suatu negara, karena bank sentral menaikkan suku bunga untuk mengendalikannya, menjadikannya lebih menarik. Sebaliknya, inflasi rendah dapat menghasilkan mata uang yang lebih lemah karena daya tarik yang berkurang. Emas sering dipandang sebagai tempat aman selama inflasi tinggi, meskipun suku bunga yang meningkat dapat membuat aset berbunga lebih menarik. Inflasi yang lebih rendah dapat mendukung harga emas dengan memungkinkan penurunan suku bunga. Inflasi yang stabil di Jerman berdampak pada euro dan pasar keuangan, mempengaruhi keputusan kebijakan moneter. Dari data inflasi Jerman ini, poin-poin penting untuk beberapa minggu ke depan adalah bahwa inflasi utama yang bertahan di 2% menunjukkan Bank Sentral Eropa (ECB) tidak akan terburu-buru untuk memangkas suku bunga. Kita dapat mengantisipasi ECB mempertahankan posisi ketatnya selama periode liburan Agustus. Ini bertolak belakang dengan situasi di Amerika Serikat, di mana inflasi inti telah menurun secara stabil, turun menjadi 2,5% dalam laporan Juni 2025 yang terbaru. Federal Reserve telah menghentikan kenaikan suku bunganya, menciptakan perbedaan kebijakan yang menguntungkan euro. Perbedaan mendasar ini menjadi pendorong utama di balik kekuatan euro baru-baru ini terhadap dolar.Keputusan Perdagangan Strategis
Untuk strategi perdagangan kita, ini memperkuat pandangan optimis terhadap euro. Kita bisa melihat untuk membeli opsi call jangka pendek pada futures EUR/USD, dengan target pergerakan menuju level 1,1550. Ini memungkinkan kita untuk menangkap potensi kenaikan sambil membatasi risiko jika ada kelemahan ekonomi Jerman, seperti penurunan PMI manufaktur bulan Juli yang terbaru menjadi 48,5, mulai mempengaruhi mata uang. Stabilitas euro setelah laporan ini menunjukkan bahwa volatilitas implisit mungkin dinilai rendah. Ada ketegangan yang jelas antara inflasi yang bertahan di Jerman dan sektor industri yang melambat. Ini bisa menyebabkan pergerakan tajam kemudian, jadi membeli straddles atau strangles pada euro bisa menjadi strategi yang layak untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan besar ke kedua arah. Mengingat emas, logam ini telah mengkonsolidasikan di dekat $2,450 per ons. Dengan inflasi Eropa tidak meningkat lebih lanjut, tekanan untuk kenaikan suku bunga ECB yang lebih agresif tidak ada untuk saat ini. Lingkungan dengan suku bunga tinggi namun stabil umumnya mendukung emas yang tidak menghasilkan bunga, menjadikannya diversifikasi portofolio yang solid.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.