Kenaikan Harga Input
Pemasok berusaha untuk meneruskan biaya tenaga kerja yang meningkat, meskipun kenaikan harga input adalah yang terendah sejak Desember 2024. Meskipun ada tekanan ini, penyedia layanan tetap optimis tentang masa depan, dengan keyakinan meningkat karena kekhawatiran tentang tarif AS yang mereda dan pengurangan suku bunga yang diharapkan pada paruh kedua 2025. Sektor layanan Inggris masih tumbuh, tetapi laju pertumbuhannya melambat dibandingkan dengan tingkat tinggi yang terlihat pada bulan Juni. Kekhawatiran yang sebenarnya adalah penurunan dalam pesanan bisnis baru dan penurunan tajam dalam perekrutan sejak Februari tahun ini. Ini menunjukkan bahwa ekonomi Inggris kehilangan tenaga menjelang musim gugur. Kami melihat perlambatan ini sebagai peningkatan signifikan kemungkinan pemotongan suku bunga oleh Bank of England di akhir 2025. Dengan data terbaru dari Juli yang menunjukkan bahwa inflasi mulai mereda, pedagang sebaiknya mempertimbangkan menggunakan derivatif suku bunga yang akan menguntungkan dari pemotongan suku bunga di kuartal keempat. Instrumen ini mulai terlihat lebih menarik mengingat aktivitas ekonomi yang melemah.Tekanan Pada Pound Inggris
Pandangan ini kemungkinan akan terus memberikan tekanan pada Pound Inggris, yang sudah berjuang melawan dolar dalam beberapa minggu terakhir. Prospek suku bunga Inggris yang lebih rendah membuat mata uang ini kurang menarik untuk dimiliki. Menggunakan opsi untuk bersiap menghadapi penurunan lebih lanjut dalam nilai tukar GBP/USD bisa menjadi strategi yang bijaksana. Untuk indeks FTSE 100, situasinya lebih rumit, menciptakan peluang untuk berdagang pada volatilitas. Meskipun pemotongan suku bunga di masa depan bisa meningkatkan valuasi saham, penurunan dalam pekerjaan baru mengisyaratkan potensi kelemahan dalam pendapatan korporasi ke depan. Pertarungan ini membuat strategi yang menguntungkan dari fluktuasi harga, daripada gerakan arah yang jelas, semakin menarik.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.