Proyeksi Pertumbuhan Ekspor Non-Minyak
Ekspor domestik non-minyak diperkirakan akan tumbuh dalam rentang 1,0–3,0% tahun ini, meskipun masa depan tetap tidak pasti. Pejabat telah mengindikasikan adanya risiko yang cenderung menuju hasil negatif, dengan potensi pertumbuhan yang lebih lambat pada paruh kedua tahun 2025 dibandingkan dengan awal tahun. Ekspansi 4,4% ekonomi pada kuartal kedua memberikan harapan, terutama setelah kontraksi yang terjadi pada kuartal pertama tahun ini. Data positif ini bisa memberikan sedikit dukungan untuk pasar. Sentimen jangka pendek terlihat optimis berdasarkan data ini. Namun, kita harus berhati-hati dengan proyeksi PDB penuh tahun yang telah ditingkatkan menjadi 1,5% hingga 2,5%. Pemerintah sendiri telah memperingatkan bahwa pertumbuhan kemungkinan akan melambat pada paruh kedua tahun 2025. Hal ini menciptakan konflik antara kinerja kuat baru-baru ini dan proyeksi masa depan yang lemah. Ketidakpastian ini dapat memberikan tekanan pada dolar Singapura, yang telah diperdagangkan stabil sekitar level 1,34 terhadap dolar AS. Dengan Otoritas Moneter Singapura mempertahankan kebijakan pada dua peninjauan terakhir tahun ini, para trader mungkin mempertimbangkan opsi yang menguntungkan dari melemahnya SGD jika perlambatan terjadi seperti yang diprediksi. Ini karena ekonomi yang melambat sering mengurangi keinginan bank sentral untuk mata uang yang lebih kuat.Implikasi Pasar Saham
Untuk pasar saham, Indeks Straits Times telah naik menuju level 3.450 berdasarkan berita positif terbaru ini. Mengingat kewaspadaan terhadap risiko penurunan, membeli opsi put pada ETF yang melacak STI dapat menjadi cara yang bijaksana untuk melindungi posisi long yang ada. Strategi ini pada dasarnya membeli asuransi terhadap perlambatan yang diperkirakan terjadi dalam beberapa bulan ke depan. Proyeksi resmi menyoroti “ketidakpastian,” yang seringkali berdampak pada volatilitas pasar. Lingkungan ini cocok untuk strategi yang menguntungkan dari pergerakan harga yang besar, tanpa memandang arah. Kita dapat mempertimbangkan menggunakan strangles, yang melibatkan pembelian opsi call dan put yang jauh dari harga pasar untuk memanfaatkan pergerakan signifikan pasar. Melihat kembali, kita telah melihat pola serupa dalam siklus ekonomi Singapura. Setelah rebound kuat pasca krisis keuangan 2008, misalnya, pertumbuhan mengalami moderasi pada tahun-tahun berikutnya. Preseden historis ini memberikan bobot pada peringatan resmi bahwa kekuatan baru-baru ini mungkin tidak dapat dipertahankan hingga akhir tahun 2025.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.