China Berencana Membantu Pemerintah Lokal Dalam Menyelesaikan Utang Lebih dari $1 Triliun kepada Perusahaan

    by VT Markets
    /
    Sep 11, 2025
    **Tagihan Tak Terbayar di China** China sedang mencari cara untuk membantu pemerintah daerah menyelesaikan tagihan tak terbayar mereka kepada sektor swasta, yang totalnya lebih dari $1 triliun. Pemerintah mungkin meminta bank-bank milik negara untuk memberikan pinjaman kepada otoritas lokal untuk memfasilitasi pembayaran ini. Diskusi awal mempertimbangkan untuk menangani setidaknya ¥1 triliun ($140 miliar) utang yang dimiliki terhadap perusahaan swasta pada fase pertama. Tujuan keseluruhan adalah untuk menyelesaikan situasi ini pada tahun 2027, meskipun jumlah bantuan pendanaan spesifik untuk tahap selanjutnya belum dikonfirmasi. Jumlah total yang terutang oleh entitas pemerintah daerah kepada perusahaan dan pegawai negeri sekitar ¥10 triliun ($1,4 triliun), setara dengan 7% dari PDB China tahun lalu. Beban keuangan ini telah menyebabkan ketegangan sosial dan ketidakpuasan di sektor swasta. Pembayaran yang terlambat oleh pemerintah menyebabkan ketidakpuasan di sektor swasta. Ini mengancam tujuan ekonomi yang lebih luas di China, seperti pencarian ‘kemakmuran bersama’. Mengatasi tagihan yang belum dibayar ini sangat penting untuk menjaga harmoni sosial dan stabilitas ekonomi. **Peluang Investasi** Mengingat potensi untuk stimulus signifikan ini, kita harus mempertimbangkan untuk membeli saham China yang telah terpuruk. Indeks Hang Seng China Enterprises kesulitan mempertahankan kenaikan tahun ini, turun lebih dari 8% sejak puncak pada Mei 2025. Membeli opsi panggilan pada ETF China yang luas, seperti FXI, bisa memberikan eksposur berlever kepada perubahan sentimen yang mungkin terjadi dalam beberapa minggu mendatang. Berita ini secara langsung mempengaruhi sektor komoditas, karena pengeluaran pemerintah daerah sangat terkait dengan infrastruktur dan konstruksi. Harga bijih besi baru-baru ini turun menjadi sekitar $115 per metrik ton karena kekhawatiran yang terus berlanjut tentang sektor properti China, yang melihat penjualan rumah baru jatuh lagi 25% dari tahun ke tahun pada bulan Agustus 2025. Kita dapat melihat ini sebagai peluang untuk membeli kontrak berjangka pada bijih besi dan tembaga, dengan harapan pemulihan permintaan. Skala intervensi ini, bahkan di fase pertamanya, dapat memberikan dukungan bagi yuan. USD/CNH terus naik menuju 7.40, level yang menimbulkan kekhawatiran untuk aliran modal keluar. Tindakan pemerintah yang tegas mungkin membalikkan tren ini, menjadikannya waktu yang baik untuk mempertimbangkan penjualan pasangan USD/CNH atau menjual opsi panggilan pada pasangan tersebut. Namun, kita harus mempertimbangkan awal ¥1 triliun terhadap total masalah ¥10 triliun. Kita melihat langkah dukungan yang ditargetkan serupa sepanjang tahun 2023 dan 2024 gagal memicu pemulihan yang berkelanjutan dari krisis utang properti. Strategi yang bijaksana adalah menggabungkan taruhan bullish dengan opsi put pelindung pada indeks China jika ini ternyata harapan palsu. **Implikasi Mata Uang dan Pasar Global** Berita ini juga memiliki implikasi jelas untuk pasar global yang sensitif terhadap permintaan China. Dolar Australia, proksi kunci untuk kesehatan ekonomi China, telah melemah, baru-baru ini diperdagangkan di bawah 0.65 terhadap dolar AS. Kita dapat mencari untuk membuka posisi panjang dalam pasangan AUD/USD sebagai cara untuk memperdagangkan potensi pemulihan aktivitas China.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code