Risiko Tinggi Perdagangan Forex
Perdagangan valuta asing memiliki risiko tinggi dan mungkin tidak cocok untuk semua orang. Perdagangan dengan leverage meningkatkan risiko kerugian finansial. Individu disarankan untuk menilai dengan cermat tujuan investasi dan toleransi risiko mereka sebelum terlibat dalam perdagangan, dan sebaiknya mencari bimbingan keuangan independen jika diperlukan. InvestingLive tidak dapat bertanggung jawab atas kerugian potensial yang timbul dari ketergantungan pada komentar pasar dan informasi keuangan umum. Selain itu, pasar hampir sepenuhnya sudah memperhitungkan pemotongan suku bunga sebesar 25 basis poin oleh Federal Reserve, dengan data dari CME FedWatch Tool menunjukkan probabilitas lebih dari 92% untuk langkah tersebut. Kami percaya perdagangan yang sebenarnya bukan pada pemotongan itu sendiri, tetapi pada pesan selanjutnya tentang kebijakan masa depan. Setiap sinyal bahwa Fed menghentikan siklus pelonggaran dapat menyebabkan pergerakan tajam menuju dolar. Mengingat risiko biner ini, kami mempertimbangkan untuk membeli opsi straddle pada pasangan mata uang utama seperti EUR/USD atau indeks seperti S&P 500. Strategi ini menguntungkan dari fluktuasi harga yang besar ke arah mana pun, memanfaatkan ketidakpastian seputar nada Fed. Perhatikan “keruntuhan volatilitas” pasca pengumuman, suatu fenomena yang diamati dalam data futures VIX selama siklus kenaikan suku bunga 2022 dan 2023, yang memerlukan pengeluaran cepat.Dampak Potensial Tarif Uni Eropa dan Mata Uang
Laporan mengenai potensi tarif 15-20% pada semua barang Uni Eropa menjadi ancaman langsung bagi euro. Kami melihat selama sengketa perdagangan 2018-2019 bagaimana retorika tarif langsung melemahkan mata uang yang menjadi sasaran terhadap dolar AS. Oleh karena itu, membeli opsi put out-of-the-money pada EUR/USD memberikan cara dengan premi rendah untuk bersiap menghadapi penurunan tajam yang mungkin terjadi dalam beberapa minggu mendatang. Dengan yuan merosot ke level terendah dalam 10 bulan, kami melihat tren yang dapat mempercepat jika Fed memberikan pesan yang agresif. Bank Rakyat Tiongkok tampaknya mengizinkan kelemahan ini, yang dapat mendorong pasangan USD/CNH menuju level resistensi signifikan 7.35 yang terakhir diuji pada akhir 2023. Kami mempertimbangkan opsi call pada USD/CNH untuk memanfaatkan potensi breakout ini. Ekspor Jepang yang turun selama empat bulan berturut-turut, meskipun tidak seburuk yang diperkirakan, mengonfirmasi kerentanan ekonominya dan membuat Bank of Japan tetap berhati-hati. Perbedaan kebijakan ini berarti yen sangat sensitif terhadap perubahan imbal hasil Treasury AS. Fed yang agresif yang meningkatkan imbal hasil AS mungkin akan mengirim pasangan USD/JPY naik signifikan. Buat akun VT Markets Anda secara langsung dan mulai berdagang sekarang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.