RBA Diperkirakan oleh NAB Akan Menurunkan Suku Bunga Acuan pada November dan Februari, Mencapai 3,1%

    by VT Markets
    /
    Sep 18, 2025
    National Australia Bank memprediksi bahwa Reserve Bank of Australia akan menurunkan suku bunga pada bulan November, dengan penurunan lainnya diharapkan terjadi pada bulan Februari. Tindakan ini berpotensi menurunkan suku bunga acuan menjadi 3,1% pada awal tahun 2026. Pendekatan ini diperkirakan akan dilakukan secara bertahap, memungkinkan pembuat kebijakan untuk menjaga inflasi dalam batas target dan mencegah tekanan ekonomi yang berlebihan. Faktor-faktor yang mempengaruhi prediksi ini termasuk inflasi yang moderat, pasar tenaga kerja yang melemah, dan pertumbuhan ekonomi yang lesu.

    Potensi Risiko dan Pengaruh

    Ada risiko yang hadir dari kedua arah. Pertumbuhan upah yang lebih kuat atau inflasi yang terus berlanjut di sektor jasa mungkin memperlambat rencana Reserve Bank. Sebaliknya, permintaan global yang lebih lemah atau gangguan perdagangan lebih lanjut dapat mempercepat pemotongan suku bunga. Pasar kini bersiap-siap untuk pemotongan suku bunga pada bulan November, dengan langkah kedua diharapkan terjadi awal tahun depan. Kami melihat target suku bunga acuan kemungkinan bergerak ke arah 3,1% pada bulan Februari 2026. Ini menunjukkan siklus pelonggaran yang bertahap dari bank sentral. Pandangan ini menguat karena data terbaru mendukungnya. Laporan CPI kuartalan terbaru menunjukkan inflasi sebesar 3,1%, menunjukkan bahwa inflasi moderat menuju rentang target RBA. Pada saat bersamaan, tingkat pengangguran meningkat menjadi 4,3% pada bulan Agustus, mengonfirmasi pelunakan di pasar tenaga kerja. Bagi trader, ini berarti kita harus mempertimbangkan untuk membeli kontrak berjangka suku bunga untuk pertemuan mendatang. Kontrak berjangka obligasi pemerintah tiga tahun juga menarik, karena harganya akan naik saat imbal hasil turun dengan pemotongan yang diharapkan. Ini adalah cara utama untuk bersiap menghadapi pelonggaran yang diperkirakan.

    Strategi dan Implikasi Pasar

    Kita juga harus memperhatikan perlebaran kurva imbal hasil. Suku bunga jangka pendek kemungkinan akan turun lebih banyak daripada suku bunga jangka panjang saat pemotongan menjadi kenyataan. Ini menunjukkan perdagangan yang menguntungkan dari rentang yang melebar antara imbal hasil obligasi dua tahun dan sepuluh tahun. Melihat kembali siklus pelonggaran yang dimulai pada pertengahan 2019, kita melihat imbal hasil jangka pendek bergerak jauh sebelum keputusan RBA yang sebenarnya. Sejarah menunjukkan pasar akan memperhitungkan pemotongan ini dalam beberapa minggu mendatang, bukan pada hari pengumuman. Ini menjadikan tindakan sekarang lebih krusial daripada menunggu pernyataan resmi RBA. Namun, risiko dari inflasi jasa yang terus-menerus tetap menjadi perhatian. Untuk mengelola ini, kita dapat menggunakan opsi, seperti membeli opsi panggilan murah yang tidak dalam uang pada kontrak berjangka suku bunga. Ini memberikan perlindungan jika RBA terpaksa menunda pemotongannya karena tekanan inflasi yang keras. Buat akun VT Markets Anda sekarang dan mulai trading sekarang.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code