Potential Risks
Risiko potensial yang disebutkan antara lain euro yang kuat, impor murah dari Cina, dan sistem perdagangan emisi baru, yang dapat mempengaruhi inflasi. Kazaks berharap inflasi tetap sekitar 2%, dengan fluktuasi kecil yang tidak memerlukan penyesuaian kebijakan. Pernyataan tersebut dibuat dalam sebuah pertemuan para kepala keuangan Eropa di Kopenhagen. Diskusi lain dari acara tersebut menyoroti bahwa pemotongan suku bunga di masa depan akan bergantung pada perubahan besar dalam proyeksi inflasi. Pendekatan hati-hati ECB dapat menawarkan stabilitas bagi saham dan mata uang Eropa tanpa volatilitas besar dalam jangka pendek. Dengan Bank Sentral Eropa memberikan sinyal jelas untuk menahan diri, kita harus mempertimbangkan kembali strategi yang bertaruh pada pemotongan suku bunga lebih lanjut dalam waktu dekat. Perkiraan awal Eurostat untuk Agustus 2025 menempatkan inflasi di 2,1%, memberikan kredibilitas pada pandangan bahwa tujuan bank telah tercapai untuk saat ini. Ini berarti periode pelonggaran agresif yang mendefinisikan paruh pertama tahun 2025 kemungkinan telah berakhir.Traders In Currency Derivatives
Bagi para pedagang dalam derivatif mata uang, sikap ini seharusnya memberikan dukungan untuk euro. Prospek pemotongan suku bunga lebih lanjut yang berkurang mengurangi tekanan penurunan, kemungkinan menyebabkan volatilitas implisit dalam opsi EUR/USD turun. Lingkungan ini membuatnya lebih menarik untuk menjual volatilitas, misalnya, dengan mengeluarkan opsi jual EUR yang jatuh tempo dalam waktu dekat. Di pasar suku bunga, ini menunjukkan bahwa kontrak berjangka yang memperhitungkan pemotongan pada bulan Oktober terlalu agresif. Kita melihat sedikit datarnya ujung pendek kurva imbal hasil saat pasar mencerna pendekatan “tunggu dan lihat”. Fokus sekarang sepenuhnya beralih ke proyeksi baru ECB pada bulan Desember, tetapi bahkan langkah tersebut pun disajikan sebagai penyesuaian kecil, bukan siklus pelonggaran baru. Stabilitas ini bermanfaat bagi derivatif ekuitas Eropa, kemungkinan membatasi volatilitas tinggi yang kita alami pada tahun 2024. Dengan indeks EURO STOXX 50 yang telah mengalami kenaikan sekitar 9% sejak awal tahun, keuntungan mudah dari pelonggaran moneter sudah berlalu. Menjual opsi beli indeks terhadap portofolio panjang bisa menjadi cara yang bijaksana untuk menghasilkan pendapatan di pasar yang mungkin menjadi datar. Pendekatan ini mengingatkan pada jeda panjang yang mengikuti kenaikan suku bunga terakhir pada bulan September 2023, yang memberi waktu bagi pasar untuk menyesuaikan diri dengan realitas baru. Gagasan tentang pemotongan kecil yang digunakan untuk memperkuat skenario dasar menunjukkan bahwa kebijakan kini lebih berfokus pada penyempurnaan. Kita seharusnya menyesuaikan posisi kita dari taruhan arah yang dipicu oleh kebijakan bank sentral menuju strategi yang diuntungkan dari volatilitas yang lebih rendah.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.