Tinjauan Analisis Teknikal
Analisis teknikal menunjukkan bahwa Pound Sterling tetap berada di bawah tekanan mendekati Rata-rata Bergerak Eksponensial (EMA) 20 hari. Dengan pasangan GBP/USD yang berada di dekat 1.3440, dukungan kunci terletak pada level terendah Agustus di 1.3140, sedangkan resistensi berada di level tertinggi September di 1.3726. Investor menunggu pidato dari beberapa pejabat Fed untuk menilai kondisi pasar tenaga kerja AS, mengingat kurangnya data ekonomi baru-baru ini akibat penutupan pemerintah AS. Mengacu pada permintaan yang tinggi untuk Dolar AS, kita melihat Pound Sterling melemah meskipun ada harapan kuat atas penurunan suku bunga oleh Federal Reserve. Ini menunjukkan bahwa kekhawatiran geopolitik, khususnya ketidakpastian politik di Prancis dan Jepang, saat ini mengalahkan ramalan kebijakan moneter. Trader derivatif harus berhati-hati, karena sentimen “risk-off” ini dapat tidak terduga dan saat ini menjadi pendorong utama pergerakan harga. Kasus untuk Dolar yang lebih lemah secara fundamental tetap kuat, karena kami mengantisipasi dua penurunan suku bunga lagi dari Fed sebelum akhir tahun. Data terbaru mendukung hal ini, dengan laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) AS bulan September 2025 menunjukkan inflasi mendingin menjadi 2,8%, memberi Fed lebih banyak ruang untuk melonggarkan kebijakan. Latar belakang ini menunjukkan kekuatan Dolar saat ini mungkin bersifat sementara, menciptakan lingkungan perdagangan yang kompleks.Tekanan Ekonomi Inggris
Di sisi Inggris, kekhawatiran mengenai ekonomi domestik semakin memberikan tekanan pada pound. Angka terbaru dari Kantor Statistik Nasional menunjukkan bahwa tingkat pengangguran Inggris meningkat menjadi 4,5% bulan lalu, memperkuat pandangan bahwa Bank of England mungkin perlu menurunkan suku bunga lagi segera. Pidato mendatang Huw Pill akan sangat penting, karena bahasa dovish dapat mempercepat penurunan Sterling. Perbedaan antara sentimen jangka pendek dan kebijakan moneter jangka panjang menyebabkan peningkatan volatilitas yang signifikan di pasar opsi GBP/USD. Kami telah melihat volatilitas implisit 1 bulan meningkat menjadi 9,2%, naik dari 7,5% hanya beberapa minggu yang lalu pada September 2025. Ini menunjukkan bahwa pasar bersiap untuk pergerakan harga yang lebih besar di masa depan. Sebagai respons, trader dapat mempertimbangkan untuk membeli opsi put pada GBP/USD untuk melindungi diri atau berspekulasi terhadap penurunan lebih lanjut menuju level dukungan 1.3140. Opsi put dengan harga pelaksanaan 1.3350 yang akan kadaluarsa di akhir November memberikan cara dengan risiko terdefinisi untuk mendapatkan keuntungan jika momentum turun saat ini berlanjut. Strategi ini melindungi modal sambil menangkap manfaat dari penurunan harga dan meningkatnya volatilitas.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.