Pergerakan Mata Uang
Pergerakan mata uang menunjukkan yen Jepang menguat meskipun ada tantangan dari kemungkinan penundaan kenaikan suku bunga Bank of Japan. Dolar Australia telah menguat setelah rilis ekspektasi inflasi konsumen, sementara Indeks Dolar AS telah turun di bawah 99.00 di tengah penutupan pemerintah AS yang berlanjut. FXStreet menyediakan berbagai ulasan dan peringkat pialang untuk 2025. Mereka mencakup pialang dengan spread rendah, leverage tinggi, dan yang mengkhususkan diri di wilayah seperti Latam dan MENA. Pertimbangan lainnya termasuk pialang dengan akun Islami dan yang menawarkan platform MT4 yang populer. Pembaca disarankan untuk melakukan riset menyeluruh sebelum berinvestasi karena risiko yang melekat. Pasar perumahan Inggris menunjukkan tanda-tanda penstabilan yang hati-hati, karena keseimbangan harga -15% merupakan perbaikan yang signifikan dari wilayah negatif yang sangat dalam yang terlihat pada akhir 2023, ketika pembacaan berada di bawah -60. Meskipun masih dalam kontraksi, angka yang lebih baik dari yang diharapkan ini dapat mengurangi tekanan pada Bank of England untuk pemotongan suku bunga yang agresif. Kita harus mempertimbangkan posisi untuk kebijakan yang kurang dovish, yang dapat mendukung pound terhadap mata uang dengan pandangan yang lebih hati-hati.Kelemahan Dolar AS
Kita melihat kelemahan yang jelas pada dolar AS, dengan indeks sekarang diperdagangkan di bawah 99.00 di tengah penutupan pemerintah dan Federal Reserve yang tampaknya mengubah sikapnya. Ini merupakan perubahan signifikan dari lingkungan dolar yang kuat yang didorong oleh kenaikan suku bunga agresif pada 2022-2023. Tren ini menunjukkan kepada para trader untuk mempertimbangkan strategi opsi yang mendukung penurunan dolar yang berkelanjutan, terutama terhadap mata uang yang didukung oleh bank sentral yang lebih agresif. Di ruang komoditas, terdapat sinyal yang bertentangan yang menciptakan peluang untuk perdagangan volatilitas. Penurunan harga minyak mentah WTI menuju hampir $61.50 per barel, yang mencerminkan permintaan global yang lemah, sangat kontras dengan keputusan China untuk memperketat ekspor tanah jarang. Langkah ini oleh China dapat memicu gangguan rantai pasokan dan tekanan inflasi di sektor tertentu seperti teknologi dan kendaraan listrik, menciptakan perbedaan antara energi dan logam industri. Pasar FX beralih ke perdagangan yang berdasarkan kekuatan ekonomi relatif. Dolar Australia semakin menguat seiring ekspektasi inflasi konsumen tetap tinggi, tema yang terus kami awasi sejak laporan inflasi yang membandel pada 2024. Sementara itu, yen Jepang sedikit naik seiring dengan mengecilnya celah suku bunga dengan AS, meskipun kita menunggu langkah kebijakan yang tegas dari Bank of Japan. Buat akun VT Markets Anda secara langsung dan mulai bertransaksi sekarang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.