Tanggapan China
China telah menanggapi langkah-langkah perdagangan ini dengan serangkaian pembatasan, mengisyaratkan tindakan balasan di masa mendatang. Pergerakan Franc Swiss pekan ini sangat bergantung pada data Harga Produsen dan Impor yang akan datang, yang mungkin mengurangi kekhawatiran tentang tren deflasi di Swiss. Perang perdagangan umumnya melibatkan peningkatan perlindungan, yang menyebabkan konflik ekonomi dan peningkatan biaya impor. Perang perdagangan AS-China dimulai pada tahun 2018, meningkat dengan tarif dari kedua belah pihak hingga kesepakatan perdagangan Fase Satu pada tahun 2020. Namun, ketegangan lebih lanjut muncul sejak kembalinya Trump ke kursi kepresidenan AS, dengan janji tarif tambahan yang bisa memengaruhi stabilitas ekonomi global. Saat ini, Dolar AS menghadapi kesulitan untuk mempertahankan garis 0.8000 terhadap Franc Swiss, sebagai akibat langsung dari kebuntuan perdagangan. Pasar memproyeksikan ketidakpastian yang signifikan, yang berarti volatilitas kemungkinan akan tetap tinggi. Bagi pedagang derivatif, ini menunjukkan bahwa strategi volatilitas panjang, seperti membeli straddle pada USD/CHF, bisa menguntungkan terlepas dari arah yang sebenarnya.Data dan Respon Pasar
Data terbaru mendukung pandangan hati-hati ini, karena indeks VIX dari Chicago Board Options Exchange telah melonjak lebih dari 35% dalam dua minggu terakhir untuk diperdagangkan di atas 24. Selain itu, angka terbaru untuk ISM Manufacturing PMI AS bulan September turun menjadi 48.7, menandakan kontraksi yang menyulitkan kebijakan Federal Reserve. Kelemahan ekonomi ini membuat kekuatan Dolar AS lebih lanjut menjadi tantangan. Kita telah menyaksikan pola ini terjadi sebelumnya selama konflik perdagangan awal 2018-2020. Pada saat itu, setiap peningkatan tarif besar mengarah pada lonjakan sementara ke aset safe-haven seperti Franc Swiss dan Yen Jepang. Oleh karena itu, para pedagang sebaiknya mempertimbangkan untuk membeli opsi panggilan pada mata uang ini untuk melindungi diri dari atau berspekulasi mengenai putaran lain dari penghindaran risiko. Di luar mata uang, lingkungan ini sangat mendukung aset seperti emas, yang sering menguat ketika Dolar AS berada di bawah tekanan dari kebijakan pemerintahnya sendiri. Kami telah melihat kontrak berjangka emas melampaui $2,150 per ons, level yang belum terlihat sejak ketidakpastian perbankan awal 2024. Tren ini menunjukkan bahwa opsi panggilan pada emas bisa memberikan eksposur ke atas seiring ketegangan geopolitik mereda.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.