Dampak Dari Dolar AS
Dolar AS terus naik, dengan Indeks Dolar mencapai hampir 99,00, meskipun Federal Reserve diperkirakan akan segera menurunkan suku bunga. Alat FedWatch menunjukkan penurunan suku bunga 25 basis poin yang hampir dipastikan, membawa suku bunga menjadi antara 3,75% dan 4,00%. Kesehatan ekonomi China sangat memengaruhi Dolar Australia karena China adalah mitra dagang terbesar Australia. Harga bijih besi, yang merupakan ekspor terbesar Australia, juga berperan penting dalam menentukan nilai AUD, di mana harga yang lebih tinggi biasanya memperkuat mata uang Australia. Kita melihat pasangan AUD/USD di bawah tekanan signifikan, diperdagangkan di dekat 0,6480 meskipun ada kesepakatan mineral penting baru dengan AS. Berita lokal yang positif ini sepenuhnya tertutupi oleh kekuatan dolar AS, dengan indeks DXY mendorong ke level 99,00. Pasar jelas sedang memprioritaskan tema makroekonomi besar daripada perjanjian bilateral yang lebih kecil. Poin-poin penting untuk diperhatikan bagi trader adalah antara bank sentral. Reserve Bank of Australia mempertahankan suku bunga tetap pada 4,35% awal bulan ini, mengutip inflasi yang membandel, sementara pasar hampir sepenuhnya memperhitungkan pemotongan 25 basis poin dari Federal Reserve AS minggu depan. Perbedaan suku bunga yang semakin lebar yang menguntungkan dolar Australia diabaikan, yang menandakan sentimen bearish yang kuat.Faktor-faktor yang Mempengaruhi Dolar Australia
Menambah kelemahan dolar Aussie adalah hambatan dari mitra dagangnya yang utama dan ekspor kunci. Data terbaru dari minggu lalu menunjukkan pertumbuhan GDP Q3 China sebesar 4,8%, di bawah ekspektasi, dan harga bijih besi kemudian turun di bawah $110 per ton. Fundamentalis ini memberikan sedikit dukungan bagi dolar Australia saat ini. Semua fokus sekarang seharusnya tertuju pada laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) AS yang tertunda yang akan dirilis hari Jumat ini. Angka inflasi bulan Agustus, jika dilihat kembali, adalah 3,5% yang membandel, jadi angka tinggi lainnya bisa menyulitkan keputusan Fed untuk menurunkan suku bunga dan semakin meningkatkan rally dolar AS. Angka yang lebih rendah dari yang diharapkan diperlukan untuk memberikan AUD/USD peluang untuk rebound jangka pendek. Dengan latar belakang ini, trader sebaiknya mempertimbangkan posisi untuk kemungkinan penurunan lebih lanjut pada pasangan AUD/USD. Membeli opsi put dapat menawarkan cara yang berisiko terdefinisi untuk mendapatkan keuntungan dari penurunan yang terus berlanjut, terutama jika data inflasi AS hari Jumat datang dengan angka tinggi. Sebagai alternatif, menjual opsi call yang out-of-the-money atau membangun spread call bearish bisa menjadi strategi untuk memanfaatkan apa yang tampaknya menjadi upside yang sangat terbatas. Buat akun VT Markets Anda secara langsung dan mulai berdagang sekarang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.