Harga minyak mentah naik selama tiga hari, didorong oleh sanksi AS terhadap perusahaan energi Rusia

    by VT Markets
    /
    Oct 24, 2025

    Memahami Benchmark WTI

    Minyak WTI, jenis minyak mentah, adalah tolok ukur pasar global yang dikenal karena karakteristiknya yang “ringan” dan “manis” akibat kandungan berat dan sulfur yang rendah. Poin-poin penting yang mempengaruhi harganya mencakup dampak pertumbuhan global terhadap permintaan, dinamika politik yang memengaruhi pasokan, dan keputusan produksi OPEC. Selain itu, laporan mingguan inventaris minyak dari API dan EIA memengaruhi harga dengan mencerminkan perubahan keseimbangan penawaran dan permintaan. OPEC, yang terdiri dari 12 negara penghasil minyak, membuat keputusan produksi yang sangat mempengaruhi harga WTI, dengan perubahan kuota produksi yang langsung mempengaruhi tingkat pasokan. Grup yang diperluas, OPEC+, termasuk Rusia sebagai anggota penting, lebih lanjut membentuk strategi produksi dan hasil harga di pasar minyak global. Rally terbaru pada WTI adalah respons langsung terhadap sanksi baru AS terhadap perusahaan energi Rusia, menyebabkan kekhawatiran pasokan baru di pasar. Saat ini, kami sedang memantau harga yang menantang zona resistance kunci sekitar $61.70, yang juga merupakan rata-rata pergerakan 50 hari. Break dan penutupan harian yang kuat di atas level ini akan menjadi sinyal bullish yang kuat untuk minggu-minggu mendatang. Pengaturan teknis ini menyarankan untuk mempertimbangkan posisi long, seperti membeli opsi call dengan harga strike di atas $62.00. Laporan terbaru dari Administrasi Informasi Energi (EIA) mendukung pandangan ini, menunjukkan penarikan inventaris minyak mentah yang mengejutkan sebesar 3.8 juta barel untuk minggu yang berakhir pada 17 Oktober 2025, melawan ekspektasi adanya penyimpanan kecil. Penarikan yang lebih besar dari yang diharapkan ini menunjukkan bahwa permintaan masih kuat, menambah semangat rally saat ini.

    Strategi untuk Potensi Breakout

    Secara historis, kita telah melihat bagaimana peristiwa geopolitik dapat menciptakan pergerakan harga yang berkelanjutan, mirip dengan volatilitas yang dialami selama krisis energi 2022. Sanksi baru ini, yang menargetkan proyek-proyek lepas pantai tertentu, menciptakan ketidakpastian pasokan yang berbeda dibandingkan dengan langkah-langkah sebelumnya. Indikator ADX yang meningkat menunjukkan tren yang menguat, mengisyaratkan bahwa pergerakan naik ini memiliki momentum. Namun, jika harga gagal menembus resistensi $61.70, trader harus bersiap untuk penarikan kembali menuju level support $59.60. Penolakan dari batas ini bisa menjadi kesempatan untuk membeli opsi put atau menunggu titik masuk yang lebih baik. Indeks Kekuatan Relatif sedang naik dari wilayah jenuh jual tetapi belum jenuh beli, meninggalkan ruang untuk peningkatan lebih lanjut. Menambah kasus bullish adalah kelemahan terbaru dalam Dolar AS, dengan indeks DXY turun dari 106 ke dekat 104 selama sebulan terakhir. Dolar yang lebih lemah membuat minyak lebih murah bagi pemegang mata uang lain, yang dapat meningkatkan permintaan. Dorongan makroekonomi ini melengkapi guncangan dari sisi pasokan akibat sanksi. Oleh karena itu, strategi yang baik untuk minggu-minggu mendatang adalah menggunakan opsi untuk mengelola risiko sambil memposisikan diri untuk potensi breakout. Membeli spread call dapat memungkinkan trader untuk menargetkan level resistensi berikutnya dekat rata-rata pergerakan 100 hari di $64.20. Pendekatan ini akan menangkap potensi kenaikan sambil mendefinisikan maksimum risiko jika rally terhenti di resistensi saat ini.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code