Dialog Perdagangan dan Pergerakan Mata Uang
Dialog perdagangan AS-China menunjukkan kemungkinan terobosan, yang memengaruhi pergerakan mata uang global. Sementara itu, upaya untuk menghidupkan kembali pembicaraan perdagangan AS-Kanada terhenti karena perselisihan yang melibatkan Ontario. EUR/USD mempertahankan stabilitas di atas 1,1600, dibantu oleh meredanya kekhawatiran konflik perdagangan AS-China. Demikian pula, GBP/USD mendekati 1,3350, didorong oleh melemahnya Dolar AS di tengah sentimen optimis terkait kesepakatan perdagangan. Emas mengalami tekanan turun, menjelang $4,000 karena meningkatnya selera risiko dalam menunggu kesepakatan AS-China. Pandangan tetap hati-hati mengingat kemungkinan dampak pasar dari pertemuan Trump-Xi dan pemotongan suku bunga Federal Reserve yang diharapkan. Daya tarik Dolar AS yang menurun mendorong beberapa orang beralih ke Emas dan Bitcoin. Kenaikan simultan dalam nilai Solana menunjukkan meningkatnya kepercayaan pada aset digital, didukung oleh data on-chain yang kuat dan minat institusional.Kekhawatiran Ekonomi Eropa
Penurunan sedikit pada indeks iklim bisnis Ifo Jerman, yang mencapai 85,3, menandakan ketidakberdayaan yang berlanjut dalam ekonomi inti Zona Euro. Produksi industri Jerman telah berjuang sepanjang tahun, dengan output pada kuartal ketiga 2025 hanya tumbuh sebesar 0,2%. Kelemahan ini menunjukkan bahwa potensi kenaikan untuk ekuitas Eropa mungkin terbatas, membuat strategi perlindungan seperti put opsi pada indeks seperti DAX semakin menarik. Meskipun demikian, EUR/USD tetap kuat di atas 1,1600, bukan karena kekuatan euro, tetapi karena lemahnya Dolar AS secara keseluruhan. Tren ini dimulai setelah siklus pemotongan suku bunga agresif Federal Reserve sepanjang 2024, yang menurunkan Suku Bunga Fed Funds menjadi 3,50% untuk merangsang ekonomi AS yang melambat. Pedagang derivatif harus mempertimbangkan bahwa selisih suku bunga ini, yang telah menyusut secara signifikan sejak puncak 2023, akan terus memberikan tekanan pada dollar. Fokus utama pasar adalah sentimen positif seputar pembicaraan perdagangan AS-China, yang memacu minat risiko. Optimisme ini tercermin dalam Indeks Volatilitas CBOE (VIX), yang telah turun di bawah 15 untuk pertama kalinya dalam enam bulan. Menjual volatilitas melalui strategi seperti short strangles pada S&P 500 bisa menguntungkan, tetapi pendekatan ini memiliki risiko signifikan jika pembicaraan secara tak terduga gagal. Suasana minat risiko ini juga menyebabkan penurunan harga emas, yang sekarang bergerak menuju $4,000 per ons. Namun, kita harus ingat bahwa penilaian tinggi ini adalah hasil dari bertahun-tahun inflasi dan pembelian besar-besaran oleh bank sentral, dengan cadangan emas resmi global meningkat lebih dari 1,500 ton antara 2023 dan 2024. Penurunan ini dapat menjadi kesempatan membeli bagi mereka yang menggunakan opsi call jangka panjang untuk bertaruh pada kembalinya aset yang dianggap aman setelah optimisme perdagangan saat ini memudar. Optimisme juga meluas ke aset yang lebih spekulatif, seperti Solana (SOL) yang mendorong harga menuju $230. Rally ini didukung oleh arus masuk institusional yang berkelanjutan ke dalam aset digital, sebuah tren yang dipercepat setelah peluncuran ETF kripto spot yang sukses pada awal 2024. Bagi trader dengan toleransi risiko lebih tinggi, momentum ini menunjukkan bahwa membeli opsi call pada ekuitas terkait kripto dapat menawarkan keuntungan signifikan dalam beberapa minggu mendatang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.