Dampak Hubungan Perdagangan
Selain itu, hubungan perdagangan AS-Tiongkok dapat mempengaruhi kemajuan emas, menyusul pembicaraan terbaru antara AS dan Tiongkok. Indeks Dolar AS naik sebesar 0,37% tetapi hasil nyata AS sedikit meningkat. Federal Reserve juga mengumumkan berakhirnya Quantitative Easing pada 1 Desember. Prospek emas terlihat positif, dengan kebutuhan untuk melewati $4.000 agar tetap ontrack. Bank sentral tetap menjadi pemegang utama logam ini, telah menambah jumlah yang substansial ke cadangan mereka. Emas memiliki hubungan terbalik dengan Dolar AS dan Treasury AS serta dianggap sebagai aset aman yang dipengaruhi oleh berbagai faktor global. Menghadapi pemangkasan suku bunga oleh Fed kemarin, kita sekarang berinteraksi dengan pasar yang penuh dengan sinyal campuran. Pemangkasan aktual sebesar 25 basis poin bersifat dovish, tetapi nada hati-hati Jerome Powell untuk pertemuan Desember menimbulkan ketidakpastian. Ini menciptakan lingkungan yang rentan terhadap volatilitas, yang bisa kita posisikan menggunakan opsi. Emas saat ini berjuang melawan level kunci $4.000, dan hasilnya masih belum jelas. Gencatan senjata perdagangan AS-Tiongkok seharusnya secara teknis melemahkan emas, tetapi hasil Treasury yang menurun memberikan dukungan yang kuat. Pertarungan ini menunjukkan bahwa menggunakan straddles atau strangles bisa menjadi cara pintar untuk memperdagangkan pergerakan tajam yang diharapkan tanpa bertaruh pada arah tertentu.Memahami Kehati-hatian Powell
Kehati-hatian Powell tentang pemangkasan pada bulan Desember dapat dipahami ketika kita melihat data inflasi dari tahun ini. Kita telah melihat inflasi PCE Inti tetap keras pada tingkat sekitar 2,8% hingga kuartal ketiga 2025, yang masih jauh di atas target Fed. Ketahanan ini memberi kredibilitas pada gagasan bahwa Fed mungkin memang akan menunda, menciptakan peluang untuk bertaruh melawan peluang 76% pasar saat ini untuk pemangkasan lain. Pasar tenaga kerja juga membenarkan kehati-hatian Fed. Jumlah pekerjaan non-pertanian telah rata-rata 175.000 per bulan pada tahun 2025, menunjukkan ketahanan meskipun dengan suku bunga yang lebih tinggi. Kekuatan mendasar ini bisa menjaga Dolar AS tetap kuat dalam jangka pendek dan menjadi hambatan bagi dorongan emas di atas $4.100. Melihat gambaran yang lebih besar, dukungan jangka panjang untuk emas tetap solid. Kita tahu bahwa bank sentral membeli rekor 1.136 ton pada tahun 2022, dan laporan dari Dewan Emas Dunia untuk 2024 dan awal 2025 mengonfirmasi bahwa tren ini terus berlanjut, terutama dari pembeli pasar berkembang. Permintaan yang konsisten ini menciptakan dasar yang kuat di bawah harga, menjadikan setiap penurunan signifikan sebagai titik masuk yang menarik untuk posisi bullish jangka panjang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.