Selama sesi Eropa, minyak mentah WTI turun menjadi $60,07, sedangkan Brent turun menjadi $63,95.

    by VT Markets
    /
    Oct 31, 2025
    Harga minyak West Texas Intermediate (WTI) mengalami penurunan pada hari Jumat selama sesi awal Eropa. Diperdagangkan pada $60,07 per barel, WTI turun dari penutupan hari Kamis di $60,12, sementara Brent crude menurun menjadi $63,95 dari $64,00. WTI adalah jenis minyak mentah berkualitas tinggi yang berasal dari AS, dikategorikan sebagai “ringan” dan “manis” karena kandungan berat dan sulfur yang rendah. Ini berfungsi sebagai patokan untuk pasar minyak, dengan harganya sering dilaporkan di media.

    Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga WTI

    Tawaran dan permintaan adalah faktor utama yang mempengaruhi harga minyak WTI. Ketidakstabilan politik, perang, dan sanksi dapat mempengaruhi pasokan, sementara keputusan produksi OPEC juga berdampak signifikan pada harga WTI. Baik American Petroleum Institute (API) maupun Energy Information Agency (EIA) menerbitkan laporan inventaris minyak mingguan, yang memengaruhi harga minyak. Penurunan inventaris sering kali menunjukkan permintaan yang meningkat, yang menyebabkan harga naik, sementara inventaris yang lebih tinggi menunjukkan pasokan yang meningkat, menekan harga turun. EIA dianggap lebih dapat diandalkan karena statusnya sebagai lembaga pemerintah. OPEC, yang terdiri dari 12 negara penghasil minyak, menetapkan kuota produksi dalam pertemuan dua tahunan yang mempengaruhi harga WTI. Kelompok yang diperluas, OPEC+, mencakup anggota non-OPEC seperti Rusia, yang lebih lanjut mempengaruhi harga minyak global dengan keputusan kolektif mereka.

    Dampak Ekonomi Global terhadap Harga Minyak

    Tingkat harga ini dipengaruhi oleh kekhawatiran tentang pertumbuhan ekonomi global, yang berdampak langsung pada permintaan minyak. Outlook terbaru dari International Monetary Fund memangkas proyeksi pertumbuhan global 2026 menjadi 2,9%, mengutip perlambatan yang terus berlanjut di pasar Eropa dan Asia yang penting. Bagi para pedagang, ini menjadi sinyal bahaya tentang konsumsi energi di masa mendatang. Di sisi pasokan, perhatian tertuju pada pertemuan OPEC+ yang akan datang yang dijadwalkan pada awal Desember. Setelah mempertahankan kuota produksi stabil sepanjang 2025, ada spekulasi yang berkembang tentang apakah kelompok tersebut akan mengumumkan pemotongan lebih dalam untuk meningkatkan harga. Setiap pernyataan dari negara-negara anggota dalam beberapa minggu mendatang akan menciptakan ketidakstabilan. Kita juga harus mempertimbangkan kekuatan Dolar AS, karena minyak dihargai dalam dolar secara global. Indeks Dolar AS (DXY) tetap stabil, berputar di sekitar angka 107, membuat minyak mentah lebih mahal bagi pemegang mata uang lain. Kekuatan dolar yang berkelanjutan ini dapat terus bertindak sebagai hambatan bagi pemulihan harga yang signifikan. Buat akun VT Markets live Anda dan mulai trading sekarang.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code