Menurut notulen bulan September, dewan Bank of Japan membahas suku bunga riil yang rendah dan kemungkinan kenaikan.

    by VT Markets
    /
    Nov 5, 2025
    Anggota dewan Bank of Japan (BoJ) membahas prospek kebijakan moneter selama pertemuan bulan September. Para anggota menyadari adanya ketidakpastian tinggi terkait perkembangan kebijakan perdagangan dan dampaknya terhadap ekonomi global. Mereka berjanji untuk mengawasi dengan cermat bagaimana faktor-faktor ini mempengaruhi kondisi ekonomi domestik dan luar negeri serta harga. Beberapa anggota menyarankan BoJ harus mendukung ekonomi melalui kebijakan moneter mengingat potensi dampak tarif AS. Beberapa anggota menyatakan bahwa pertimbangan untuk menaikkan suku bunga secara perlahan mulai terlihat, meskipun mereka menganjurkan kehati-hatian untuk menghindari kejutan di pasar. Salah satu anggota menunjukkan mungkin saat yang baik untuk melanjutkan kenaikan suku bunga tetapi mencatat kurangnya kejelasan mengenai perlambatan ekonomi AS. Terdapat penekanan pada memprediksi tren upah untuk menginformasikan arah kebijakan di masa depan. Dewan juga membahas pertimbangan biaya dan manfaat menunggu sebelum menaikkan suku bunga mengingat deflasi yang berkepanjangan di Jepang. Kondisi moneter yang mudah saat ini dianggap tepat mengingat adanya ekspektasi inflasi yang tidak mencukupi. Dikatakan bahwa dampak tarif AS lebih kecil dari yang diperkirakan dan tidak mungkin mengganggu ekonomi Jepang. USD/JPY turun sebesar 0,43% menjadi 153,53 setelah pertemuan. Notulensi pertemuan BoJ bulan September menunjukkan adanya perpecahan yang jelas, tetapi perasaan umum cenderung mengarah pada kenaikan suku bunga berikutnya. Sementara beberapa anggota mendesak kehati-hatian karena ketidakpastian perdagangan global, yang lain merasa biaya menunggu semakin meningkat. Debat internal ini menunjukkan bahwa keputusan kebijakan di masa depan akan sangat sensitif terhadap data ekonomi yang masuk. Beberapa data terbaru mendukung argumen untuk memperketat kebijakan lebih cepat daripada nanti. Indeks harga konsumen inti nasional untuk Oktober 2025 baru saja dilaporkan sebesar 2,5%, tetap di atas target 2% selama lebih dari setahun. Selain itu, hasil akhir negosiasi upah “Shunto” musim semi 2025 mengonfirmasi kenaikan gaji rata-rata sebesar 4,5%, memberikan kepercayaan kepada Bank bahwa spiral harga-upah yang berkelanjutan sedang terbentuk. Notulensi juga menyoroti kekhawatiran terhadap perlambatan ekonomi AS, yang semakin jelas dengan pertumbuhan PDB AS kuartal ketiga 2025 melambat hanya menjadi 1,5%. Ini mengurangi perbedaan suku bunga yang telah merugikan yen. Kombinasi tekanan inflasi domestik dan prospek AS yang lebih lemah menciptakan kekuatan dorong yang kuat untuk apresiasi yen. Bagi para pedagang derivatif, lingkungan ini menunjukkan posisi untuk yen yang lebih kuat dan volatilitas yang lebih tinggi dalam beberapa minggu mendatang. Kami percaya membeli opsi panggilan yen Jepang atau opsi put USD/JPY adalah strategi yang bijak. Ini memungkinkan pedagang untuk memanfaatkan pergerakan tajam yen jika BoJ memberi sinyal kenaikan pada pertemuan bulan Desember. Risiko intervensi langsung dari Kementerian Keuangan juga sangat besar, terutama dengan USD/JPY diperdagangkan di 153,53. Kami melihat beberapa intervensi pada tahun 2024 ketika mata uang melemah melewati level 155, menciptakan batas keras untuk pasangan tersebut. Dukungan pemerintah ini menjadikan penjualan opsi panggilan USD/JPY yang tidak berisiko menjadi cara menarik untuk mengumpulkan premi sambil bertaruh bahwa pasangan ini tidak akan naik lebih jauh.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code