Dampak Penutupan Pemerintah AS
Dolar AS menghadapi tantangan dari penutupan pemerintah AS yang terus berlanjut selama enam minggu. Upaya terbaru untuk meloloskan pendanaan jangka pendek telah gagal, dan kebuntuan ini dapat menjadi yang terlama dalam sejarah AS. USD menerima dukungan dari kebijakan hati-hati Federal Reserve AS menjelang bulan Desember. Ketua Fed Jerome Powell mencatat ketidakpastian untuk pengurangan suku bunga lebih lanjut dan menyarankan pendekatan menunggu hingga data baru tersedia. Dolar Kanada dipengaruhi oleh suku bunga Bank of Canada, harga minyak, kesehatan ekonomi, inflasi, dan neraca perdagangan. Harga minyak mempengaruhi CAD karena ini adalah ekspor terbesar Kanada, yang berpengaruh pada nilainya, dan harga minyak yang lebih tinggi berdampak positif pada CAD. Dengan USD/CAD saat ini diperdagangkan dengan kuat sekitar 1.3950, terlihat adanya paralel yang jelas dengan siklus lemahnya Dolar Kanada di masa lalu. Penggerak utama tetap merupakan harga minyak mentah yang tertekan, dengan West Texas Intermediate berjuang untuk bertahan di atas $72 per barel. Laporan EIA minggu lalu menunjukkan peningkatan persediaan tak terduga sebesar 4,2 juta barel, memicu kekhawatiran akan kelebihan pasokan menjelang 2026.Ekspektasi Pasar dan Strategi
Tekanan pada loonie semakin diperparah oleh perkiraan permintaan global yang melambat, yang berdampak langsung pada Kanada sebagai eksportir energi utama. Bagi para trader, ini memperkuat kelemahan fundamental CAD relatif terhadap Dolar AS. Pasar memperhitungkan perbedaan ini, mengharapkan tren ini berlanjut hingga akhir tahun. Kami mengingat setup serupa beberapa tahun lalu ketika lonjakan tajam persediaan minyak AS mendorong pasangan ini di atas 1.4100. Periode itu juga menyaksikan ketidakpastian dari pihak AS, tetapi kelemahan minyak yang luar biasa pada akhirnya menentukan arah pasangan ini. Sejarah menunjukkan bahwa selama harga minyak mentah tetap tertekan, jalur paling mudah untuk USD/CAD akan menuju atas. Di sisi lain pasangan ini, Dolar AS menemukan dukungan dari Federal Reserve yang agresif. Data CPI AS terbaru sedikit di atas ekspektasi di 3,4%, membuat kemungkinan kenaikan suku bunga lebih lanjut menjadi nyata pada awal 2026. Ini bertolak belakang dengan Bank of Canada, yang diharapkan untuk mempertahankan suku bunga stabil, memperlebar kesenjangan kebijakan antara kedua negara. Dengan pandangan ini, membeli opsi call pada USD/CAD tampak sebagai strategi yang bijaksana untuk menangkap potensi kenaikan lebih lanjut. Kami melihat level strike sekitar 1.4050 dengan jatuh tempo pada Januari 2026 untuk memberi waktu bagi tren ini berkembang. Ini menyediakan cara risiko terdefinisi untuk mendapatkan keuntungan jika pasangan ini terus naik.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.