Perubahan Dalam Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter BoJ yang sangat longgar, dimulai pada 2013, bertujuan untuk merangsang ekonomi melalui Pelonggaran Kuantitatif dan Kualitatif serta suku bunga negatif. Yen mengalami depresiasi karena perbedaan kebijakan dengan bank lain tetapi melihat sedikit pergerakan kembali saat BoJ mengakhiri kebijakan sangat longgar pada 2024. Yen yang lebih lemah dan harga energi global menyebabkan inflasi Jepang meningkat, melampaui target 2% yang ditetapkan BoJ. Naiknya gaji juga berkontribusi pada keputusan untuk mengubah arah kebijakan. Pasar USD/JPY merespons positif terhadap pembukaan kembali pemerintah AS, dengan USD/JPY naik 0,33% menjadi 153,95 pada waktu itu. Optimisme ini menutupi komentar BoJ. Komentar terbaru menunjukkan Bank of Japan dalam pola menunggu, khawatir akan ketidakpastian seperti kebijakan perdagangan AS. Ini menunjukkan bahwa mereka tidak terburu-buru untuk menaikkan suku bunga lagi setelah perubahan kebijakan yang bersejarah pada Maret 2024. Bagi trader, ini mengisyaratkan bahwa yen tidak akan menunjukkan banyak kekuatan dari kebijakan domestik dalam waktu dekat. Dengan nilai tukar USD/JPY saat ini di 153,95, jelas bahwa pasar lebih memperhatikan perkembangan ekonomi AS daripada kewaspadaan BoJ. Kami melihat situasi serupa pada 2022 dan 2023, di mana celah suku bunga yang lebar antara AS dan Jepang mendorong pasangan ini ke titik tertinggi sepanjang sejarah. Sepertinya tren ini kembali muncul sebagai pendorong utama untuk pasangan mata uang ini.Strategi Pasar
Data terbaru mendukung pandangan ini, karena inflasi inti nasional Jepang terbaru untuk Oktober 2025 tercatat 2,1%, menunjukkan sedikit perlambatan dari awal tahun. Sebaliknya, laporan pekerjaan AS terbaru lebih kuat dari yang diperkirakan, dan inflasi inti di sana tetap di atas 3,0%, menunjukkan bahwa Federal Reserve akan mempertahankan suku bunga yang lebih tinggi lebih lama. Perbedaan kebijakan ini membuat memegang dolar lebih menarik dibandingkan memegang yen. Bagi trader derivatif, lingkungan ini mendukung strategi yang bertaruh pada USD/JPY yang stabil atau naik dalam beberapa minggu ke depan. Membeli opsi beli pada pasangan ini bisa menjadi cara yang bijaksana untuk mendapatkan eksposur terhadap potensi kenaikan sambil membatasi risiko penurunan. Ketidakpastian yang disoroti oleh BoJ juga menyiratkan bahwa volatilitas bisa meningkat, membuat opsi yang menguntungkan dari pergerakan tajam berpotensi bernilai. Kita juga perlu menyadari risiko yang disebutkan, terutama potensi perlambatan ekonomi AS atau dampak negatif dari aktivitas perdagangan China. Perubahan mendadak dalam data ekonomi AS dapat dengan cepat memperkuat yen dan menyebabkan posisi-posisi ini kehilangan nilai. Oleh karena itu, penting untuk memantau indikator ekonomi global dengan cermat. Buat akun VT Markets Anda secara langsung dan mulai berdagang sekarang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.