Biro Statistik Australia melaporkan peningkatan surplus perdagangan MoM menjadi 4.385M

    by VT Markets
    /
    Dec 4, 2025
    Surplus Perdagangan Australia meningkat menjadi AUD 4.385 juta di bulan Oktober, naik dari AUD 3.707 juta yang direvisi di bulan September. Biro Statistik Australia melaporkan bahwa ekspor meningkat sebesar 3,4% dari bulan ke bulan di bulan Oktober, sementara impor naik sebesar 2,0% dalam periode yang sama. Pasangan AUD/USD mengalami kenaikan 0,12%, diperdagangkan pada 0,6609. Dolar Australia menunjukkan kekuatan terhadap Dolar AS minggu ini. Kinerja ekonomi Australia dan rilis data perdagangan adalah faktor yang dapat mempengaruhi nilai mata uang.

    Peran Bank Sentral Australia

    Bank Sentral Australia berperan dalam menentukan suku bunga, yang mempengaruhi Dolar Australia. Nilai AUD juga dipengaruhi oleh harga Bijih Besi, yang merupakan ekspor utama Australia, dan kesehatan ekonomi China, mitra dagang terbesar Australia. Neraca Perdagangan, yang mencerminkan selisih antara ekspor dan impor suatu negara, adalah faktor lain yang mempengaruhi AUD. Neraca positif biasanya memperkuat mata uang, sedangkan neraca negatif melemahkannya. Sentimen pasar yang berisiko cenderung mendorong Dolar Australia, karena dipandang sebagai mata uang berisiko. Indikator ekonomi, termasuk inflasi dan tingkat pertumbuhan, berkontribusi untuk membentuk kinerja pasar AUD. Berdasarkan data terbaru, surplus perdagangan Australia telah melebar lebih dari yang diharapkan menjadi $4,385M, didorong oleh peningkatan ekspor yang solid sebesar 3,4%. Kekuatan mendasar dalam sektor ekspor ini memberikan dasar yang kuat bagi Dolar Australia. AUD/USD saat ini diperdagangkan di dekat 0,6609, menunjukkan reaksi positif terhadap berita ini.

    Dampak Sentimen Pasar AS

    Kekuatan lokal ini terjadi pada saat Dolar AS melemah, menciptakan lingkungan yang menguntungkan bagi AUD. Laporan terbaru tentang Non-Farm Payrolls AS, yang kita lihat bulan lalu, menunjukkan pertumbuhan pekerjaan melambat menjadi 155.000, yang meningkatkan ekspektasi bahwa Federal Reserve mungkin mulai memangkas suku bunga awal 2026. Perbedaan kebijakan antara RBA yang stabil dan Fed yang mungkin melonggarkan kebijakan diharapkan akan terus mendukung AUD/USD dalam beberapa minggu mendatang. Dari sudut pandang kami, Bank Sentral Australia akan melihat data perdagangan yang kuat ini sebagai alasan untuk menunda potensi pemotongan suku bunga. Mereka telah mempertahankan suku bunga tetap di 4,35% selama sebagian besar tahun 2025, dan laporan ini mengurangi tekanan pada mereka untuk melonggarkan kebijakan. Oleh karena itu, trader sebaiknya tidak mengharapkan sinyal kebijakan dovish dari RBA dalam jangka pendek. Namun, kita harus memperhatikan situasi di China, yang tetap menjadi mitra dagang terpenting Australia. PMI manufaktur terbaru China, yang dirilis minggu ini, berada di angka 50,4, menunjukkan hanya sedikit perluasan. Ini menunjukkan bahwa pemulihan di sana masih rapuh, yang dapat menjadi risiko bagi permintaan ekspor Australia di masa depan. Harga bijih besi, ekspor utama Australia, telah menjadi titik terang, baru-baru ini diperdagangkan di atas $145 per ton, level yang belum pernah terlihat lagi sejak awal 2024. Harga tinggi ini merupakan pendorong utama di balik angka surplus perdagangan yang kuat. Selama harga komoditas tetap tinggi, mereka akan memberikan dorongan signifikan bagi mata uang.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code