Peningkatan Suku Bunga yang Potensial
Beberapa orang menganggap perlu bagi bank sentral untuk mempertimbangkan kembali pendekatannya terhadap peningkatan suku bunga, dengan tujuan mengelola ekspektasi tanpa implementasi sebenarnya. Ini bisa berisiko memperlambat ekonomi atau menyebabkan resesi, situasi yang diperhatikan oleh beberapa pengamat pasar dan analis. Dengan Bank of England mempertahankan suku bunga kunci pada 5,25% kemarin, kami melihat pasar secara agresif menolak ekspektasi untuk pemotongan suku bunga di tahun 2025. Ini berarti pedagang turunan harus membatalkan posisi yang bertaruh pada pelonggaran awal. Fokus sekarang beralih ke realitas “lebih tinggi untuk lebih lama”, mungkin bahkan hingga 2026. Perubahan kebijakan ini didorong oleh data ekonomi yang keras kepala yang tidak bisa diabaikan. Angka terbaru untuk Agustus 2025 menunjukkan inflasi Inggris (CPI) masih terjebak pada 3,1%, sementara pertumbuhan gaji dari Juli tetap tinggi pada 5,5%. Angka-angka ini menunjukkan bahwa inflasi semakin mengakar, memaksa bank untuk mengambil tindakan.Sinyal Bullish untuk Pound
Bagi para pedagang mata uang, ini harus menjadi sinyal bullish untuk Pound, karena BoE sekarang menjadi salah satu bank sentral yang paling agresif. Kami percaya bahwa memposisikan diri untuk kekuatan Sterling terhadap Dolar AS atau Euro menggunakan opsi panggilan atau berjangka adalah pendekatan yang bijak untuk beberapa minggu mendatang. Selisih suku bunga kini jelas menguntungkan Pound. Sebaliknya, pandangan ini negatif untuk ekuitas Inggris, karena biaya pinjaman yang tinggi secara konsisten akan menekan laba perusahaan dan melemahkan pertumbuhan ekonomi. Kami melihat nilai dalam menggunakan turunan FTSE 100, seperti membeli opsi put, untuk melindungi atau berspekulasi pada penurunan pasar. Ancaman resesi yang dirancang untuk mengendalikan inflasi kini menjadi risiko utama.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.