Commerzbank mengamati bahwa prediksi surplus pasokan minyak IEA mungkin terlalu optimis dan ambisius.

    by VT Markets
    /
    Oct 17, 2025
    Badan Energi Internasional (IEA) memperkirakan surplus sebesar 4 juta barel per hari di pasar minyak tahun depan. Ramalan mereka mencakup peningkatan pasokan minyak dari negara-negara non-OPEC+ sebesar 1,2 juta barel per hari, setelah kenaikan sebesar 1,6 juta barel per hari tahun ini. Permintaan minyak diprediksi tumbuh hanya 700.000 barel per hari. Perhitungan IEA mengasumsikan bahwa tingkat produksi OPEC+ saat ini sekitar 1 juta barel per hari lebih tinggi daripada yang disarankan oleh OPEC dan S&P Global Commodity Insights.

    Analisis Dinamika Surplus

    Selama pandemi coronavirus lima tahun yang lalu, surplus yang lebih tinggi juga terjadi tetapi hanya berlangsung selama dua kuartal. Pada waktu itu, harga minyak turun, mendorong OPEC+ dan produsen lainnya untuk mengurangi pasokan, mengembalikan keseimbangan pasar. Mengingat dinamika ini, kemungkinan untuk mencapai peningkatan pasokan seperti yang diperkirakan oleh IEA tampaknya tidak pasti. Proyeksi surplus yang tinggi ini mungkin tidak akan terwujud seperti yang diharapkan oleh lembaga tersebut. Badan Energi Internasional meramalkan surplus pasokan minyak yang signifikan untuk tahun depan, yang menciptakan sentimen pesimis di pasar. Namun, kami percaya proyeksi pasokan ini terlalu ambisius dan tidak mungkin terjadi. Perbedaan pandangan ini memberikan peluang bagi trader yang dapat melihat lebih jauh daripada angka utama.

    Peluang dan Strategi Pasar

    Kami sudah melihat data yang mempertanyakan ramalan tersebut, karena jumlah rig Baker Hughes untuk minggu 17 Oktober 2025 menunjukkan penurunan pada rig aktif di AS, yang menunjukkan potensi perlambatan dalam pertumbuhan produksi non-OPEC+. Selain itu, pernyataan terbaru dari anggota kunci OPEC+ telah menekankan komitmen mereka terhadap stabilitas pasar, mengisyaratkan kemungkinan pemotongan produksi jika surplus mulai terjadi. Faktor-faktor ini bertentangan dengan asumsi pertumbuhan pasokan yang agresif yang terdapat dalam model IEA. Melihat ke belakang, kami melihat situasi serupa lima tahun lalu selama pandemi 2020, di mana kelebihan pasokan yang besar menyebabkan jatuhnya harga yang segera direspons dengan pemotongan produksi tajam dari semua produsen. Produsen tidak mungkin membiarkan surplus sebesar itu muncul kembali, membuat penyesuaian pasokan yang proaktif lebih mungkin terjadi daripada yang diasumsikan IEA. Kami juga mencatat bahwa angka impor terbaru China untuk September 2025 lebih kuat dari yang diharapkan, menunjukkan bahwa estimasi pertumbuhan permintaan IEA sebesar 700.000 barel per hari mungkin terlalu rendah. Ini menciptakan lingkungan di mana volatilitas pasar cenderung meningkat saat trader mempertimbangkan ramalan pesimis IEA dibandingkan dengan realita yang lebih optimis dari respons produsen. Menjual opsi jual pada kontrak berjangka WTI atau Brent untuk kedaluwarsa Desember dan Januari bisa menjadi strategi yang bijaksana. Ini memungkinkan trader untuk mengumpulkan premi dari ketakutan yang tinggi di pasar sekaligus bertaruh bahwa jatuhnya harga yang signifikan akan dicegah oleh tindakan OPEC+. Sebagai alternatif, trader mungkin mempertimbangkan untuk membangun bull call spreads, yang akan menguntungkan dari pemulihan harga yang moderat sambil membatasi risiko penurunan. Strategi ini memanfaatkan ide bahwa harga kemungkinan telah terlalu berlebihan di sisi bawah berdasarkan laporan IEA. Katalis utama yang perlu diperhatikan dalam beberapa minggu mendatang adalah setiap retorika menjelang pertemuan resmi OPEC+ berikutnya di awal Desember.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code