Commerzbank menyarankan kemungkinan penurunan suku bunga oleh Fed di tengah dampak inflasi sementara yang diharapkan dari tarif.

    by VT Markets
    /
    Jul 22, 2025
    Diskusi terbaru menunjukkan bahwa dampak inflasi dari tarif AS mungkin tidak tajam atau hanya bersifat sementara. Pandangan ini didukung oleh harapan inflasi yang lebih rendah berdasarkan survei dan angka inflasi yang tenang. Bank sentral telah menghadapi tantangan dalam memprediksi sifat sementara dari guncangan inflasi. Dolar AS telah mengalami pertumbuhan karena sikap hati-hati Federal Reserve terhadap suku bunga, dengan kenaikan sebelumnya terkait dengan kebijakan yang berpotensi menyebabkan inflasi di bawah pemerintahan tertentu.

    Proyeksi Inflasi Dan Harapan Pasar

    Proyeksi pasar memperkirakan inflasi akan mencapai sekitar 3,5% di tahun mendatang dengan penurunan suku bunga yang melebihi 100 basis poin. Tren harapan menunjukkan sedikit perubahan sejak bulan April, meskipun harapan inflasi di masa depan tercatat bergerak lebih jauh ke depan. Dampak inflasi sementara dari perang dagang dapat membentuk pandangan pasar. Pendekatan hati-hati Federal Reserve kontras dengan bank sentral lain yang lebih cenderung untuk mengurangi suku bunga lebih cepat, yang menimbulkan tantangan bagi kekuatan dolar AS. Kami melihat peluang dalam ketidakcocokan antara inflasi yang terus-menerus dan harapan pemotongan suku bunga yang agresif. Dengan Indeks Harga Konsumen bulan April tetap di 3,4%, proyeksi pasar untuk pemotongan suku bunga yang signifikan tampak optimis. Kami percaya pedagang harus mempertimbangkan swap suku bunga atau opsi pada futures SOFR yang akan menguntungkan jika bank sentral memberikan lebih sedikit pemotongan daripada yang diperkirakan saat ini.

    Instrumen Mata Uang Dan Derivatif Strategis

    Pendekatan hati-hati Federal Reserve mendukung pandangan kami untuk kekuatan dolar AS yang berkelanjutan. Ketika institusi sejenis seperti Bank Sentral Eropa menunjukkan kemungkinan yang lebih tinggi untuk memotong suku bunga dalam waktu dekat, penyimpangan kebijakan yang semakin lebar seharusnya menguntungkan dolar AS. Oleh karena itu, kami melihat instrumen derivatif seperti opsi beli pada Indeks Dolar AS (DXY), yang telah meningkat lebih dari 4% sejak awal tahun. Kesulitan masa lalu dalam memprediksi guncangan inflasi menunjukkan bahwa volatilitas pasar mungkin kurang dihargai. Kami mengingat periode 2021-2022 ketika pandangan “sementara” ditinggalkan, yang mengarah pada penyesuaian harga yang tajam dan lonjakan volatilitas. Dengan Indeks Volatilitas CBOE (VIX) baru-baru ini diperdagangkan pada level yang relatif rendah sekitar 13, membeli opsi berjangka panjang atau futures VIX menawarkan cara yang ekonomis untuk bersiap menghadapi potensi kejutan dari dampak kebijakan perdagangan.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    Chatbots