Nilai Emas
Emas dihargai secara universal sebagai tempat penyimpanan kekayaan dan alat tukar. Selain perhiasan, emas dianggap sebagai aset yang aman dan pelindung terhadap inflasi serta penurunan nilai mata uang. Bank sentral merupakan pemegang emas terbesar, membeli 1.136 ton pada tahun 2022 senilai sekitar $70 miliar. Negara-negara berkembang seperti China, India, dan Turki dengan cepat memperbesar cadangan emas mereka. Emas memiliki hubungan terbalik dengan Dolar AS dan Treasuri AS. Harga emas naik ketika Dolar melemah, yang memungkinkan diversifikasi dalam ketidakpastian ekonomi. Masalah geopolitik atau kekhawatiran resesi dapat mendorong harga naik, begitu juga dengan penurunan suku bunga. Sebaliknya, suku bunga yang lebih tinggi dan Dolar yang kuat dapat menekan harga. Stabilitas emas saat ini di sekitar 547 MYR per gram menunjukkan bahwa pasar sedang mengonsolidasikan sebelum pergerakan besar berikutnya. Penetapan harga yang datar ini memberikan peluang untuk bersiap menghadapi volatilitas di masa depan, yang kemungkinan akan dipicu oleh kebijakan moneter AS. Kami mengawasi dengan cermat tanda-tanda pergeseran dari Federal Reserve.Dampak Indikator Ekonomi AS
Laporan pekerjaan AS minggu lalu menunjukkan perlambatan signifikan, memicu spekulasi bahwa Fed akan menghentikan siklus kenaikan suku bunganya. Kita ingat bagaimana kenaikan yang agresif pada 2022 dan 2023 membatasi harga emas, jadi setiap perubahan arah akan melemahkan dolar. Dolar yang lebih lemah secara historis menjadi katalis utama untuk harga emas yang lebih tinggi. Kami juga melihat dukungan mendasar yang kuat dari permintaan bank sentral, yang tetap kuat sejak pembelian rekor pada tahun 2022. Dewan Emas Dunia mengonfirmasi bahwa bank sentral di seluruh dunia menambah 950 ton lagi pada tahun 2024. Pembelian yang konsisten ini menciptakan batasan harga yang solid dan membatasi risiko penurunan. Dengan latar belakang ini, kami memperkirakan peningkatan volatilitas dalam beberapa minggu mendatang. Trader mungkin mempertimbangkan untuk membeli opsi call untuk memanfaatkan potensi lonjakan ke atas yang dipicu oleh dolar yang lebih lemah. Sebaliknya, strategi seperti long straddles bisa efektif untuk memainkan pergerakan harga yang signifikan ke arah mana pun. Sentimen pasar yang lebih luas juga berubah, terlihat dari indeks VIX yang meningkat menjadi 22 pekan ini. Kecemasan yang meningkat dalam ekuitas ini dapat memicu pelarian menuju aset yang lebih aman. Sebagai aset safe-haven utama, emas sangat siap untuk mendapatkan manfaat dari penjualan di pasar yang lebih berisiko.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.