Di tengah pembicaraan AS-Cina dan sanksi terhadap Rusia, harga emas stabil setelah penurunan tajam baru-baru ini.

    by VT Markets
    /
    Oct 23, 2025
    Stabilitas Emas di Tengah Ketegangan Geopolitik Pembicaraan perdagangan tingkat tinggi antara AS dan China akan dimulai dengan mempertimbangkan pembatasan ekspor AS. AS telah memberlakukan sanksi baru terhadap Rusia yang menargetkan perusahaan energi besar, dengan tujuan mengurangi pendapatan minyak Moskow. Sanksi ini menyusul pembatalan pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin. Emas diperdagangkan dalam kisaran terbatas antara $4,000 hingga $4,150, menantikan pemicu baru seperti laporan CPI AS untuk pergerakan arah. Level $4,000 berfungsi sebagai dukungan utama, sementara $4,150 berfungsi sebagai resisten segera. Meskipun ada kecenderungan negatif, pasar menunjukkan pembelian aktif di level yang lebih rendah, yang menunjukkan kemungkinan fase konsolidasi yang lebih lama. Kita melihat emas terkonsolidasi dalam kisaran ketat sekitar $4,150 saat pasar menunggu. Katalis utama yang kita semua perhatikan adalah laporan inflasi CPI AS yang akan keluar besok, yang akan sangat mempengaruhi langkah berikutnya dari Federal Reserve. Data ini sangat penting untuk menentukan arah selanjutnya dari emas. Saat ini, pasar memperkirakan kemungkinan tinggi penurunan suku bunga dalam pertemuan FOMC minggu depan. Data dari CME FedWatch Tool pagi ini menunjukkan kemungkinan 75% untuk penurunan 25 poin dasar, tetapi angka CPI yang tinggi dapat dengan mudah mengganggu ekspektasi tersebut. Kita perlu siap untuk penyesuaian tajam jika inflasi melebihi perkiraan 3,8%. Ketegangan geopolitik memberikan dukungan yang kuat bagi harga, mencegah penjualan yang signifikan. Pembicaraan perdagangan AS-China yang dimulai di Malaysia menjadi fokus utama, terutama dengan ancaman pengendalian ekspor AS baru terhadap teknologi sensitif seperti chip AI. Berita negatif dari diskusi ini dapat dengan cepat mengarahkan modal mengalir ke aset aman seperti emas. Selain itu, sanksi baru AS terhadap raksasa energi Rusia telah menyebabkan dampak di pasar komoditas. Kita melihat kontrak berjangka minyak mentah WTI melonjak lebih dari 4% minggu ini dan menetap di atas $92 per barel, yang dapat memicu kekhawatiran inflasi dan semakin mendukung emas. Retorika tajam dari mantan Presiden Rusia Medvedev menegaskan risiko peningkatan yang lebih tinggi. Buat akun VT Markets Anda sekarang dan mulai berdagang sekarang.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code