Pemosisian Pasar untuk Pemotongan Suku Bunga
Penurunan kecil pada hasil Letras enam bulan menjadi 1,931% adalah tanda lain bahwa pasar memposisikan diri untuk pemotongan suku bunga di masa depan dari Bank Sentral Eropa. Tren ini menunjukkan keyakinan yang tumbuh bahwa puncak siklus suku bunga, yang kami lihat berkembang sepanjang 2023 dan 2024, sudah pasti di belakang kita. Ini menguatkan pandangan dovish (cenderung menurunkan suku bunga) untuk zona euro di tahun baru. Kita juga seharusnya melihat ini sebagai sinyal untuk mempertimbangkan instrumen keuangan yang menghasilkan keuntungan dari penurunan suku bunga jangka pendek. Data inflasi HICP zona euro terbaru untuk November 2025 menunjukkan angka yang stagnan di 1,8%, memperkuat alasan bagi ECB untuk mulai melonggarkan kebijakan moneter pada awal 2026. Hal ini membuat kontrak berjangka yang terkait dengan Euro Short-Term Rate (€STR) untuk kuartal pertama dan kedua tahun depan menjadi semakin menarik. Ekspektasi untuk suku bunga Eropa yang lebih rendah kemungkinan akan memberikan tekanan pada Euro, terutama terhadap dolar AS. The US Federal Reserve telah menunjukkan bahwa mereka akan mempertahankan suku bunga tetap untuk lebih lama, menciptakan perbedaan kebijakan yang menguntungkan dolar. Kami melihat nilai dalam membeli opsi put EUR/USD dengan jatuh tempo di kuartal pertama 2026 untuk memposisikan diri terhadap kemungkinan penurunan pasangan mata uang tersebut.Potensi Dampak pada Saham
Biaya pinjaman yang lebih rendah biasanya positif bagi saham, jadi kita juga harus mengantisipasi potensi dorongan untuk indeks saham Eropa. Dengan pertumbuhan PDB zona euro Q3 2025 yang hanya sebesar 0,1%, stimulus moneter dianggap perlu dan dapat meningkatkan sentimen investor. Membeli opsi call pada Euro Stoxx 50 Index bisa menjadi cara yang baik untuk mendapatkan eksposur naik sambil menentukan risiko kita. Buat akun VT Markets Anda sekarang dan mulai perdagangan.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.