Pemain Terdepan
Pemain terdepan termasuk Robinhood Markets dengan lonjakan 15,80% di tengah aktifnya perdagangan ritel. Alibaba ADR naik 4,16% karena sentimen positif terhadap teknologi Cina dan optimisme kebijakan. Uber Tech meningkat 3,70% karena permintaan layanan berbagi tumpangan tetap stabil. Dalam sektor S&P, teknologi informasi memimpin dengan kenaikan 0,67%. Sektor Konsumen dan Material juga menunjukkan pergerakan positif. Sebaliknya, Utilitas mengalami penurunan 1,07%, penurunan terbesar di antara sektor-sektor lainnya. Indeks NASDAQ yang mencapai rekor tinggi baru sementara sektor defensif seperti utilitas turun tajam menunjukkan adanya selera risiko yang kuat di pasar. Kita telah melihat perbedaan ini tumbuh, dengan sektor teknologi mengungguli utilitas lebih dari 35% sejak awal tahun 2025. Momentum ini menunjukkan kita harus lebih condong pada strategi bullish, seperti membeli opsi panggilan, di saham teknologi dan semikonduktor terkemuka. Dengan pasar berada di puncak tertinggi, indeks volatilitas VIX telah turun menjadi sekitar 14, membuat premi opsi relatif murah. Lingkungan biaya rendah ini ideal untuk membeli perlindungan, seperti opsi put pada S&P 500, untuk melindungi dari penurunan mendadak dari level rekor ini. Kita telah melihat periode volatilitas rendah serupa sebelumnya mendahului koreksi di masa lalu, termasuk penurunan di awal 2022.Dampak Perdagangan Ritel
Lonjakan signifikan di Robinhood dan GameStop menunjukkan bahwa semangat perdagangan ritel kembali, yang dapat memicu volatilitas jangka pendek pada saham tertentu. Ini menciptakan peluang untuk memperdagangkan opsi dengan jangka waktu pendek untuk memanfaatkan perubahan harga yang cepat. Kita harus memantau tren media sosial dan angka minat singkat, yang telah menjadi indikator andal untuk jenis pergerakan ini sejak ledakan perdagangan ritel pada tahun 2021. Ada rotasi yang jelas keluar dari sektor-sektor yang sensitif terhadap suku bunga seperti utilitas dan real estat. Ini menunjukkan bahwa pasar tidak mengharapkan pemotongan suku bunga dari Federal Reserve pada pertemuan bulan ini, terutama setelah laporan inflasi terakhir untuk bulan Agustus menunjukkan angka tetap 3,1%. Trader dapat mempertimbangkan strategi opsi bearish pada sektor defensif ini jika tren ini berlanjut. Kami juga melihat minat yang diperbarui pada saham teknologi Cina seperti Alibaba dan Tencent, yang telah berkinerja kurang baik selama beberapa tahun. Setelah laporan terbaru tentang stimulus ekonomi dari Beijing, ini dapat menandakan proses pembalikan untuk nama-nama ini. Spread opsi panggilan bullish dapat menawarkan cara perdagangan dengan risiko terdefinisi untuk pemulihan potensial di sektor yang telah tertekan ini.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.