Manajemen Risiko Dan Pengaruh Pasar Tenaga Kerja
Ketua Federal Reserve Powell menggambarkan keputusan suku bunga baru-baru ini sebagai langkah “manajemen risiko”. Dia menunjukkan bahwa keputusan itu terutama dipengaruhi oleh risiko pasar tenaga kerja, meskipun dia mencatat bahwa risiko inflasi telah menurun tetapi belum sepenuhnya hilang. Ekspektasi pasar saat ini menunjukkan total pemotongan sekitar 44 poin basis menjelang akhir tahun. Dengan Federal Reserve yang kini diperkirakan akan memangkas suku bunga di bulan Oktober dan Desember, kita melihat jalan yang lebih jelas untuk kebijakan moneter hingga akhir tahun. Pergeseran ini mengikuti pemotongan “manajemen risiko” kemarin dan sejalan dengan penetapan pasar, yang menunjukkan probabilitas tinggi untuk satu langkah lagi bulan depan. Alat CME FedWatch, misalnya, kini menunjukkan lebih dari 85% kemungkinan pemotongan 25 poin basis dalam pertemuan Oktober. Kecenderungan dovish ini adalah respons langsung terhadap meningkatnya risiko di pasar tenaga kerja. Laporan pekerjaan terbaru untuk bulan Agustus 2025 menunjukkan bahwa ekonomi hanya menambahkan 110.000 pekerjaan, sementara tingkat pengangguran meningkat menjadi 4,2%. Angka-angka ini memberikan kredibilitas pada kekhawatiran Fed dan menunjukkan bahwa posisi untuk suku bunga yang lebih rendah adalah perdagangan utama.Kekhawatiran Inflasi Dan Strategi Derivatif
Namun, Fed tetap berhati-hati karena inflasi belum sepenuhnya dikalahkan. Pembacaan Indeks Harga Konsumen terbaru untuk Agustus 2025 tercatat 2,8%, yang merupakan perbaikan tetapi masih jauh di atas target 2%. Ini berarti bahwa meskipun kita harus mengharapkan pemotongan, data inflasi yang mengejutkan dapat dengan cepat mengubah jalur Fed dan memperkenalkan volatilitas. Bagi pedagang derivatif, lingkungan ini menguntungkan bagi posisi yang mengantisipasi penurunan suku bunga jangka pendek. Kita harus mempertimbangkan untuk membeli kontrak berjangka SOFR bulan Desember 2025 dan Maret 2026 untuk memanfaatkan pelonggaran kebijakan yang diharapkan. Strategi opsi, seperti membeli spread call pada kontrak berjangka ini, juga dapat menawarkan cara risikokita yang terukur untuk mendapatkan keuntungan dari pemotongan suku bunga yang diperkirakan. Outlook kebijakan ini juga mendukung pasar ekuitas, yang cenderung berkinerja baik ketika biaya pinjaman menurun. Kita dapat mengharapkan meningkatnya minat dalam opsi call pada indeks luas seperti S&P 500, saat para pedagang bertaruh pada rally yang berlanjut hingga akhir tahun. Ini mengingatkan pada “penyesuaian tengah siklus” yang kita lihat kembali pada tahun 2019, yang memperpanjang masa bull market.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.