Tingkat Ketengakerjaan Tetap Stabil
Tingkat ketenagakerjaan di sektor layanan tetap stabil, mengakhiri periode pertumbuhan pekerjaan selama 21 bulan karena perusahaan menghadapi kekurangan tenaga kerja dan anggaran yang ketat. Tekanan harga mereda, dengan inflasi biaya input pada titik terendah dalam 17 bulan dan harga output naik dengan laju terendah dalam sembilan bulan. PMI Komposit, yang mencakup sektor manufaktur dan layanan, sedikit meningkat menjadi 51,6, tertinggi sejak Februari. Namun, sektor manufaktur mengalami kontraksi, sementara layanan tetap menjadi penggerak utama pertumbuhan. Berdasarkan data baru ini, kita harus mengantisipasi kelemahan yang berkelanjutan dalam Yen Jepang. Menurunnya inflasi dan penurunan tajam dalam pesanan ekspor mengurangi tekanan segera bagi Bank of Japan untuk menaikkan suku bunga, terutama setelah mereka mempertahankan suku bunga stabil dalam pertemuan akhir Juli. Dengan yen yang sudah menguji level 165 terhadap dolar, pedagang opsi mungkin mempertimbangkan untuk membeli panggilan USD/JPY untuk memanfaatkan perbedaan kebijakan yang semakin lebar dengan Federal Reserve AS. Perbedaan antara sektor layanan domestik yang kuat dan manufaktur yang kontrak menunjukkan pendekatan terarah terhadap Nikkei 225. Kita dapat melihat kinerja yang lebih baik di sektor-sektor yang berfokus pada domestik seperti ritel dan real estate, sementara eksportir utama seperti produsen mobil dan elektronik mungkin menghadapi tantangan. Ini menawarkan peluang perdagangan pasangan klasik, yaitu membeli saham konsumen domestik dan menjual saham eksportir industri.Kelemahan Sektor Industri
Kelemahan di sektor industri ini bukanlah angka yang terisolasi. Kami melihat angka produksi industri Jepang untuk Juni 2025, yang dirilis minggu lalu, menunjukkan penurunan 2,5% dari bulan ke bulan, menegaskan tren yang terlihat pada PMI. Angka ketenagakerjaan yang stagnan di sektor layanan juga merupakan tanda peringatan bahwa mesin domestik mungkin mulai melemah. Kita dapat melihat kembali ke periode akhir 2023 dan awal 2024 untuk pola serupa, di mana yen yang lemah tidak berhasil meningkatkan volume ekspor secara berarti meskipun meningkatkan laba perusahaan. Sejarah ini menunjukkan bahwa penurunan tajam saat ini dalam pesanan ekspor adalah sinyal peringatan yang signifikan bagi ekonomi yang lebih luas. Ini menunjukkan bahwa permintaan global adalah kekuatan yang lebih kuat daripada efek mata uang saat ini. Untuk derivatif, poin-poin penting yang perlu diperhatikan adalah potensi peningkatan volatilitas. Kontras mencolok antara ekonomi domestik dan eksternal menciptakan ketidakpastian signifikan, yang belum sepenuhnya diperhitungkan dalam opsi Nikkei. Straddles atau strangles bisa menjadi cara yang efektif untuk memposisikan diri untuk pergerakan pasar yang signifikan dalam beberapa minggu mendatang tanpa bertaruh pada arah tertentu.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.