Pergerakan Mata Uang Utama
Terutama, EUR/USD telah turun 0,6% ke 1,1640, sementara USD/JPY naik 1% ke 148,60. Di sisi lain, GBP/USD telah turun 1% ke 1,3405, dan USD/CHF naik 0,3% ke 0,8030, berdampak pada mata uang berisiko seperti AUD/USD, yang turun 0,7% ke 0,6505. Meskipun pasar yang lebih luas terpengaruh, penting untuk tetap tenang karena kemungkinan koreksi pada ekuitas mengintai jika imbal hasil jangka panjang terus naik. Kemiringan kurva imbal hasil AS yang semakin tajam dapat menunjukkan kesalahan kebijakan oleh Federal Reserve, yang mungkin mempengaruhi dukungan dollar di tengah tekanan politik. Emas, meski mengalami kemunduran baru-baru ini, mungkin menemukan minat kembali seiring perkembangan kondisi, dengan pembeli yang membeli pada saat penurunan mungkin akan memanfaatkan peluang. Lonjakan imbal hasil obligasi pemerintah akhirnya merembet ke semua pasar, memaksa penilaian ulang risiko yang besar. Kita melihat imbal hasil Treasury AS 10 tahun menembus 5,0%, tingkat yang telah menyebabkan stres pasar yang signifikan di masa lalu, setelah laporan inflasi Agustus 2025 mencatat angka yang mengejutkan tinggi sebesar 3,9%. Lonjakan biaya pinjaman ini menyebabkan investor menjual saham dan bergegas mencari keamanan dalam bentuk tunai.Strategi Ekuitas dan Mata Uang
Kenaikan ketakutan yang tajam ini menciptakan peluang yang jelas di pasar opsi ekuitas. Dengan S&P 500 yang telah turun 4% dari puncaknya di bulan Agustus dan indeks volatilitas VIX melonjak dari 14 menjadi lebih dari 22, adalah bijaksana untuk mempertimbangkan membeli opsi put pada indeks utama seperti SPX. Strategi ini menawarkan perlindungan terhadap koreksi yang jauh lebih dalam jika imbal hasil jangka panjang terus naik dalam beberapa minggu ke depan. Di pasar mata uang, reaksi langsung adalah rally kuat di dollar AS, dengan Indeks Dollar (DXY) mencapai titik tertinggi dalam 10 bulan di 107,50. Meskipun kekuatan dollar ini menyakitkan mata uang lain saat ini, kita tetap berhati-hati tentang ketahanannya. Kurva imbal hasil AS cepat melandai, yang secara historis kadang-kadang menandakan kesalahan kebijakan bank sentral yang dapat merugikan kredibilitas dollar di kemudian hari. Untuk mereka yang skeptis tentang kekuatan dollar dalam jangka panjang, menggunakan opsi menawarkan cara dengan risiko yang ditentukan untuk bersiap menghadapi pembalikan. Daripada menjual dollar secara langsung, kita bisa mempertimbangkan membeli opsi panggilan jangka menengah pada mata uang seperti dollar Australia atau euro. Ini memungkinkan trader untuk bertaruh pada pemulihan setelah kepanikan saat ini mereda, tanpa mengambil risiko tak terbatas dari posisi spot. Buat akun VT Markets live Anda dan mulai trading sekarang.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.