Dolar AS Menguat Karena Peningkatan Aversi Risiko
Dolar AS menguat karena meningkatnya aversi risiko, membuat GBP/USD sulit untuk membangun momentum. Emas mengalami penurunan, tetap di bawah $4.200, saat para pedagang bersiap-siap menyambut pertemuan Federal Reserve, yang akan memengaruhi perspektif kebijakan jangka pendek. Cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum melihat pemulihan kecil, dengan permintaan ritel yang kuat meskipun terjadi arus keluar dari ETF. Perak mencapai level tertinggi sepanjang masa yang baru, bertolak belakang dengan pembalikan dalam emas dan saham pertambangan, menunjukkan dinamika pasar yang berbeda. FXStreet menyediakan informasi yang bersifat proyektif, yang membawa risiko dan ketidakpastian. Ini tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual aset. Penelitian menyeluruh dianjurkan, karena investasi di pasar terbuka melibatkan risiko dan potensi kerugian. Kami melihat pasangan EUR/USD tetap kokoh mendekati 1.1650, didukung oleh sinyal European Central Bank yang merasa nyaman dengan kenaikan suku bunga di masa depan. Ini merupakan perubahan signifikan setelah siklus pemotongan suku bunga yang berkelanjutan yang kami saksikan sepanjang tahun 2024. Data terbaru dari Eurostat menunjukkan inflasi utama pada November 2025 meningkat menjadi 2,3%, memberikan kredibilitas pada ide bahwa fase pelonggaran ECB sudah berlalu. Bagi pedagang derivatif, ini menciptakan garis batas yang jelas pada level resistensi 1.1690. Dengan pertemuan Federal Reserve yang akan datang kemungkinan akan menambah volatilitas, membeli opsi panggilan jangka pendek dengan strike di atas 1.1690 bisa menjadi cara efektif untuk bersiap-siap menghadapi terobosan bullish. Namun, premi yang dibayar untuk opsi ini akan tinggi, mencerminkan ketidakpastian pasar.Pasar yang Lebih Luas Bersikap Hati-hati
Pasar yang lebih luas bersikap hati-hati, mengingatkan kita pada periode konsolidasi yang terlihat pada akhir 2023 sebelum pergeseran kebijakan besar bank sentral. Indeks Dolar AS (DXY) telah naik 0,5% dalam seminggu terakhir menjadi 104,20, menunjukkan bahwa para trader bersiap-siap menghadapi keputusan Fed. Lingkungan yang tegang ini menunjukkan bahwa strategi seperti straddle atau strangle, yang mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga besar dalam kedua arah, mungkin layak dipertimbangkan pada pasangan-pasangan utama. Dalam komoditas, emas merasakan tekanan dari dolar yang kuat, menarik kembali di bawah $4.200 per ons. Valuasi tinggi ini, hasil dari bertahun-tahun pembelian bank sentral dan risiko geopolitik yang terus menerus, membuatnya rentan terhadap perubahan kebijakan Fed. Para trader yang memegang posisi panjang dapat mempertimbangkan untuk membeli opsi put sebagai lindung nilai terhadap pernyataan dari Fed yang lebih hawkish dari yang diharapkan.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.