Faktor Geopolitik
Faktor-faktor geopolitik terus menimbulkan risiko yang dapat berkontribusi pada inflasi yang meningkat. Bank tetap waspada terhadap ancaman yang dapat menyebabkan inflasi ini, yang mempengaruhi keputusan suku bunga mereka. Bank sentral Rusia memberikan sinyal yang membingungkan, menciptakan peluang berharga di pasar derivatif. Di satu sisi, mereka telah menyarankan bahwa pemotongan suku bunga mungkin terjadi, tetapi mereka juga mungkin mempertahankan suku bunga kunci di 18% karena risiko yang masih ada. Ketidakpastian yang mendalam ini adalah faktor utama yang harus dipertimbangkan oleh para pedagang dalam beberapa minggu mendatang. Inflasi di Rusia telah menunjukkan penurunan baru-baru ini, dengan data Juli 2025 menunjukkan penurunan menjadi 8,5% secara tahunan, turun dari puncak lebih dari 11% sebelumnya di tahun ini. Ini mendukung argumen untuk pemotongan suku bunga, karena bank sentral menyatakan bahwa ini adalah syarat utama untuk kebijakan yang lebih longgar. Pemotongan suku bunga kemungkinan akan menekan nilai rubel dalam jangka pendek. Namun, keadaan geopolitik tetap menjadi risiko besar yang dapat memaksa bank untuk menjaga suku bunga tinggi guna mempertahankan mata uang. Diskusi baru tentang pengetatan sanksi terkait energi telah membuat pasar tetap waspada. Kita telah menyaksikan pada tahun 2022 betapa cepatnya bank sentral dapat bertindak untuk menstabilkan rubel dengan menaikkan suku bunga secara dramatis, sebuah pelajaran yang selalu diingat.Volatilitas Pasar
Pandangan yang terpecah ini menyebabkan lonjakan dalam pergerakan harga yang diharapkan. Volatilitas satu bulan yang diharapkan pada opsi USD/RUB telah melonjak lebih dari 35%, peningkatan signifikan dari angka rendah 20-an yang terlihat hanya sebulan lalu. Ini menunjukkan bahwa pasar memperhitungkan pergerakan besar untuk rubel, tetapi tidak yakin akan arahnya. Mengingat volatilitas yang tinggi ini, para pedagang harus mempertimbangkan strategi yang mendapat keuntungan dari pergerakan harga yang signifikan ke arah mana pun. Membeli opsi straddle atau strangle pada rubel bisa efektif, karena mereka akan mendapatkan manfaat baik dari pemotongan suku bunga yang mengejutkan atau guncangan geopolitik yang menyebabkan pergerakan tajam. Penetapan harga saat ini menunjukkan bahwa periode tenang tidak mungkin terjadi. Bagi mereka yang fokus pada suku bunga, ketidakpastian ini juga menawarkan peluang yang jelas. Para pedagang secara aktif memposisikan diri menggunakan swap suku bunga yang akan menguntungkan jika bank sentral menjaga suku bunga tetap pada 18% hingga akhir tahun. Sebaliknya, yang lain mempertaruhkan serangkaian pemotongan yang dimulai secepatnya pada pertemuan berikutnya.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.