Setelah data AS yang lemah, ketegangan geopolitik, dan penurunan imbal hasil, harga emas melonjak signifikan ke atas.

    by VT Markets
    /
    May 16, 2025
    Harga emas naik signifikan, mencapai $3,228 setelah mencapai titik terendah mingguan di $3,120, dengan peningkatan sebesar 1,40%. Kenaikan ini disebabkan oleh melemahnya Dolar AS akibat data Indeks Harga Produsen (PPI) AS yang tidak terduga, di tengah penurunan imbal hasil obligasi AS. Data ekonomi AS mengungkapkan PPI bulan April mengalami penurunan sebesar -0,5% MoM sementara Penjualan Ritel sedikit meningkat sebesar 0,1% MoM. Departemen Tenaga Kerja melaporkan angka klaim pengangguran tetap pada 229,000, sesuai dengan perkiraan.

    Reaksi pasar terhadap data ekonomi

    Reaksi pasar terlihat dari penyesuaian di pasar pendapatan tetap, yang memprediksi pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve pada 2025. Ketegangan politik yang melibatkan Rusia dan Ukraina juga berkontribusi terhadap pergerakan harga emas yang naik. Secara teknis, emas berisiko turun jika tidak bisa mempertahankan level di atas $3,200. Penutupan di atas $3,257 dapat mendukung tren naik, tetapi jika jatuh di bawah $3,200, bisa menguji level serendah $3,100. Bank sentral tetap menjadi pembeli utama emas, yang dianggap sebagai investasi aman dan lindung nilai terhadap inflasi. Harga emas dipengaruhi oleh ketidakstabilan geopolitik dan pergerakan Dolar AS, dengan hubungan terbalik yang terlihat terhadap Treasuries AS dan aset berisiko. Buat akun VT Markets Anda secara langsung dan mulai berdagang sekarang.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    Chatbots