Ikhtisar Ekonomi AS
Di AS, Sekretaris Perbendaharaan Bessent berharap inflasi akan mereda dan memberikan komentar tentang berbagai masalah ekonomi, termasuk hubungan ekonomi AS-Cina dan pasar tenaga kerja. Dalam perdagangan pra-pasar, saham AS naik dengan saham Oracle dan Tesla mengalami peningkatan yang signifikan. Pasar utang AS menunjukkan hasil imbal hasil yang campur aduk, sementara minyak mentah, emas, dan Bitcoin mengalami pergerakan kecil. Penjualan ritel diperkirakan menunjukkan pertumbuhan minor, sementara CPI Kanada diperkirakan naik secara moderat. Harga impor di AS diharapkan menurun, dengan harga ekspor tetap konstan. Kita melihat dolar bergerak lebih rendah menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve besok. Ini terjadi karena seorang anggota dewan Fed yang baru diperkirakan mendorong pemotongan suku bunga yang lebih besar daripada yang diantisipasi pasar. Pemotongan yang lebih besar kemungkinan akan melemahkan dolar lebih jauh, sebuah langkah yang sebelumnya ia dukung untuk membantu sektor manufaktur AS. Sebaliknya, Bank Sentral Eropa tampak ragu untuk memotong suku bunganya sendiri, terutama setelah survei sentimen ekonomi Jerman hari ini menunjukkan hasil yang jauh lebih kuat dari yang diharapkan. Ini terjadi setelah inflasi Zona Euro terbukti keras kepala bulan lalu, tetap di 2,4%, sementara sektor manufaktur Jerman baru-baru ini menunjukkan tanda-tanda perbaikan. Perbedaan antara Fed yang agresif dan ECB yang hati-hati menunjukkan kekuatan berlanjut untuk pasangan EURUSD. Dalam pandangan ini, kami percaya membeli opsi call pada EURUSD adalah cara langsung untuk memperdagangkan potensi kelemahan dolar ini. Volatilitas yang tersirat tinggi menjelang pengumuman Fed, tetapi ini mencerminkan potensi untuk pergerakan harga yang signifikan. Kami melihat pengaturan serupa pada akhir 2023 ketika pasar mulai memperhitungkan pemotongan Fed, yang menyebabkan penurunan dolar selama beberapa bulan.Dampak pada Saham dan Strategi Opsi
Ekspektasi suku bunga yang lebih rendah juga mendorong saham AS, menciptakan lingkungan berisiko. S&P 500 telah naik lebih dari 15% tahun ini, sebagian besar didorong oleh kebijakan moneter yang lebih longgar yang diantisipasi. Para pedagang dapat menggunakan opsi call pada indeks besar seperti NASDAQ untuk memanfaatkan momentum ini. Namun, kita harus mempertimbangkan risiko bahwa Fed hanya memberikan pemotongan 25 basis poin yang diharapkan dan menunjukkan pendekatan yang lebih hati-hati ke depan. Skenario semacam ini kemungkinan akan menyebabkan lonjakan dolar yang tajam dan penarikan kembali pada saham. Untuk melindungi diri dari risiko ini, membeli opsi put di luar uang pada S&P 500 atau EURUSD bisa menjadi langkah yang bijaksana.Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.