Villeroy de Galhau menyampaikan bahwa risiko inflasi tetap seimbang selama konferensi kebijakan ECB di Paris.

    by VT Markets
    /
    Dec 5, 2025
    Villeroy de Galhau dari ECB menyatakan bahwa posisi kebijakan mereka saat ini tidak tetap. Ia menekankan bahwa penyimpangan positif dan negatif dari target inflasi 2% mereka tidak diinginkan jika terjadi secara terus-menerus. Risiko penurunan terhadap proyeksi inflasi dianggap sama pentingnya dengan risiko kenaikan. Fokus pada pertemuan ECB mendatang akan pada kemampuan untuk beradaptasi, dengan inflasi 2% tetap menjadi satu-satunya tujuan yang ditetapkan.

    Nilai Mata Uang Terhadap Dolar AS

    Sebuah tabel memberikan informasi tentang perubahan persentase nilai mata uang terhadap Dolar AS. Dolar AS tercatat paling kuat terhadap Yen Jepang, dengan peningkatan sebesar 0,06%. Kandungan finansial terkait lainnya juga disebutkan, termasuk berbagai ramalan dan analisis tren mata uang serta ekspektasi pasar. Sumber tambahan menawarkan wawasan tentang berbagai aspek seperti pemotongan suku bunga, broker perdagangan mata uang, dan pergerakan mata uang besar. Ditekankan bahwa semua informasi yang diberikan melibatkan risiko dan ketidakpastian yang terkandung. Informasi ini tidak boleh dianggap sebagai rekomendasi untuk keputusan finansial, dan individu harus melakukan penelitian menyeluruh sebelum berinvestasi. Dengan Bank Sentral Eropa menunjukkan opsi penuh, kita melihat pesan yang jelas tentang ketergantungan pada data untuk pertemuan mendatang. Komentar Villeroy menekankan bahwa risiko terhadap inflasi seimbang, yang berarti ECB sama mungkin untuk bereaksi terhadap kelemahan ekonomi seperti halnya terhadap tekanan harga yang persisten. Ini kontras dengan pandangan pasar beberapa bulan lalu pada musim panas 2025, yang lebih berfokus pada risiko inflasi kenaikan.

    Perbedaan Antara ECB dan Fed

    Pendekatan ini menciptakan perbedaan yang nyata dari Federal Reserve AS, di mana pasar semakin memprediksi pemotongan suku bunga untuk awal 2026. Laporan Non-Farm Payrolls terbaru pada November 2025, yang menunjukkan pertumbuhan pekerjaan melambat menjadi hanya 110.000, dan angka inflasi PCE inti yang melambat menjadi 2,8%, memperkuat argumen untuk Fed yang lebih dovish. Perbedaan antara ECB yang menunggu dan Fed yang mengendur seharusnya terus memberikan tekanan turun pada Dolar AS terhadap Euro. Mengacu pada latar belakang ini, kita harus mempertimbangkan untuk memposisikan diri untuk EUR/USD yang lebih tinggi dalam beberapa minggu mendatang, kemungkinan menggunakan opsi panggilan untuk membatasi risiko penurunan. Kita melihat dinamika serupa terjadi pada akhir 2023, di mana antisipasi pemotongan Fed sebelum tindakan ECB mendorong EUR/USD dari 1,05 menjadi lebih dari 1,10 hanya dalam dua bulan. Setup saat ini menunjukkan potensi terulangnya pola ini saat kita memasuki tahun baru. Penekanan pada “opsi penuh” pada dasarnya adalah kode untuk potensi volatilitas, terutama di sekitar rilis data kunci seperti data inflasi Zona Euro Desember 2025 yang akan datang. Perkiraan awal terbaru untuk HICP bulan November datang pada level 2,3%, yang membenarkan pandangan seimbang ECB dan membuat trader meraba-raba. Oleh karena itu, membeli volatilitas melalui instrumen seperti straddles pada EUR/USD bisa menjadi strategi yang bijaksana menjelang pertemuan kebijakan ECB berikutnya.

    Mulai trading sekarang — klik di sini untuk membuat akun live VT Markets Anda.

    see more

    Back To Top
    server

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    Ngobrol langsung dengan tim kami

    Obrolan Langsung

    Mulai percakapan langsung lewat...

    • Telegram
      hold Ditangguhkan
    • Segera hadir...

    Halo 👋

    Bagaimana saya bisa membantu?

    telegram

    Pindai kode QR dengan ponsel Anda untuk mulai mengobrol dengan kami, atau klik di sini.

    Belum memasang aplikasi Telegram atau versi Desktop? Gunakan Web Telegram sebagai gantinya.

    QR code